GenPI.co - Miliarder Bill Gates mengungkapnya sejumlah langkah yang bisa diambil dalam mencegah pandemi baru di masa mendatang.
Seperti diketahui, Gates cukup vokal dalam menyampaikan pandangannya dalam menghadapi pandemi covid-19.
Sejumlah pihak bahkan menilai pendiri Microsoft itu mampu memprediksi pandemi baru dan cara mengantisipasinya.
Menurut Bill Gates, momok itu menunggu kita dalam waktu yang tidak terlalu lama. Oleh karena itu, kita disarankan untuk mulai bersiap sekarang.
“Kita bisa berasumsi bahwa patogen utama berikutnya akan menular dan mematikan seperti covid-19, serta rentan terhadap inovasi seperti vaksin mRNA. Namun, bagaimana jika tidak?” tulisnya di buku barunya, seperti dilansir dari The Guardian, Minggu (10/7).
Usulan Gates, pada dasarnya, adalah bahwa kita harus melakukan lebih banyak dari apa yang sudah dilakukan, tetapi lebih baik dan lebih cepat.
Tidak ada yang bisa mengatakan apakah pandemi berikutnya akan disebabkan oleh virus corona, influenza, atau beberapa patogen yang belum kita pertimbangkan.
Namun, dengan sistem pengawasan dan diagnostik laboratorium yang lebih baik, kita dapat dengan cepat mengidentifikasi dan menyusun tindakan medis sebelum wabah lepas kendali.
Hal terpenting, tulisnya, kita perlu "berlatih, berlatih, berlatih" dengan mengadakan latihan pandemi secara teratur
Selain itu, kita perlu mendanai tim pemadam kebakaran pandemi global yang setidaknya beranggotakan 2.000 orang
“Saya menyebut tim ini Germ, kependekan dari Global Epidemic Response and Mobilization (Respon dan Mobilisasi Epidemi Global),” ungkapnya.
Dengan kata lain, mencegah pandemi adalah masalah epistemologis dan teknis.
Kita dapat bersiap untuk ancaman pandemi yang diketahui, tetapi apa yang disebut peristiwa Black Swan secara definisi tidak dapat diketahui dan diprediksi.
Lebih lanjut, Gates pun menegaskan dirinya mampu melakukan pekerjaan yang baik untuk mengatasi pandemi di masa mendatang.
“Saya seorang technophile. Inovasi adalah palu saya,” paparnya dengan percaya diri.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News