Tidak Takut Peluru, Musisi Ukraina Nekat Bermain Biola di Garis Depan

26 September 2022 06:25

GenPI.co - Sebuah video mengejutkan dari seorang musisi Ukraina yang bermain biola di garis depan menjadi sensasi  di jagat maya alias di internet.

Video itu diunggah oleh Penasihat Menteri Dalam Negeri Ukraina, Anton Gerashchenko, di Twitter pada hari Sabtu (24/9). 

Musisi tersebut adalah satu dari ribuan rakyat sipil Ukraina yang harus mengangkat senjata selama 10 bulan terakhir untuk membela tanah airnya dari invasi Rusia. 

BACA JUGA:  Donald Trump Mengancam, Pemimpin Taliban Sampai Bilang: Saya Mengerti, Yang Mulia

"Musisi jalanan Moisey Bondarenko, yang kini bertugas di Angkatan Darat, memainkan biolanya tepat di garis depan. Simak saja betapa luar biasanya kedengarannya,” tulis Gerashchenko dalam unggahannya itu.

BACA JUGA:  Protes Antihijab di Iran Makin Dahsyat, Polisi Tangkap 700 Orang

Video dibuka dengan seorang pria yang mengenakan seragam tentara Ukraina dengan biola biola di tangannya.

Dia kemudian memainkan musik yang luar biasa, yakni sebuah instrumen lagu Somebody to Love dengan penyanyi asli Lewis Capaldi.

BACA JUGA:  Bela Masha Amini, Anonymous Luncurkan Kampanye Hacking Terhadap Iran

Menurut unggahan itu, Bondarenko baru-baru ini mendaftar di ketentaraan. 

Dalam video tersebut, ia terlihat sedang bermain di lapangan terbuka. Gesekan biolanya menghasilkan alunan musik yang luar biasa indah.

Sejak dibagikan, video tersebut telah membawa badai internet. lebih dari 430 ribu tampilan dan lebih dari 24.000 suka hanya dalam satu hari. 

Lebih dari 5.000 pengguna telah me-retweet postingan tersebut, dan banyak yang membanjiri bagian komentar postingan tersebut dengan komentar tulus yang memuji musisi tersebut.

Seorang pengguna Twitter yag me-retweet postingan tersebut  berharap agar Bondarenko tetap hidup agar bisa terus meminkan musik yang indah.

Sementara pengguna lain menyebut alunan musik yang dimainkan indah sekaligus memancarkan kesedihan yang amat sangat.

Invasi Rusia terhadap Ukraina dimulai pada pagi-pagi di 25 Februari 2022.

Sejak itu, banyak kota-kota Ukraina dipenuhi reruntuhan. Belum lagi korban jiwa tentaea dari kedua belah pihak yang bertikai dan rakyat sipil.

Dalam perkembangan terkini, seuah tim independen dari PBB menemukan dugaan kejahatan perang yang dilakukan pasukan Vladimir Putin di Rusia. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co