Lagunya Digunakan untuk Kampanye, Queen Emosi Jiwa pada Trump

11 Oktober 2019 17:45

GenPI.co - Band rock legendaris Queen keberatan dengan penggunaan lagu mereka untuk keperluan kampanye Presiden Amerika Serikat Donald Trump untuk pilpres AS 2020. Lagu tersebut dipergunakan dalam video yang diunggah oleh akun Twitter Donald Trump.

BACA JUGA : Dukung Agenda Rusia, Intelijen AS Sebut Trump Menlu Putin

Donald Trump mengunggah sebuah video yang berisi ringkasan dari sejumlah kampanye untuk pilpres 2020 nanti. Untuk menghiasi video itu Trump mempergunakan lagi We Will Rock You milik Queen.

Queen melalui perwakilan mereka mengatakan kepada laman berita BuzzFeed perusahaan yang mewakili Queen telah memerintahkan lagu itu dikeluarkan dari video kampanye Trump.

"Queen telah menempuh jalur hukum untuk penggunaan tanpa hak atas lagu milik mereka oleh Trump," ujar perwakilan yang tak disebutkan namanya itu.

Trump sendiri tidak menghapus video yang bermasalah itu. Namun, pihak Twitter sepertinya telah menangguhkan penayangannya sehingga tidak bisa dilihat oleh netizen. 

BACA JUGA : Bupati Ipin: Mbak Ivanka Trump Janji Mau Main ke Trenggalek

Ini kali kedua Trump bermasalah dengan Queen. Pada 2016 lalu Donald Trump memainkan lagu We Are The Champion dalam Konvensi Nasional Partai Republik. Queen lalu mengajukan keberatan dengan alasan penggunaan lagu mereka di acara itu 'tanpa izin' dan 'berlawanan dengan keinginan kami'.

Brian May bahkan mengatakan bila seandainya Trump meminta izin pun dia tak akan memberikannya. 
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co