Kematian di Amerika Makin Mengerikan, Warga Malah Asyik Liburan

27 Mei 2020 03:30

GenPI.co - Angka kematian akibat covid-19 di Amerika Serikat (AS) sudah mendekati 100.000 jiwa. Namun, warganya terlihat santuy tengah berjemur di pantai, memancing dari perahu, dan berjalan-jalan di trotoar selama liburan akhir pekan.

Saat ini masyarakat AS sedang liburan Memorial Day yang menandai dimulainya musim panas. 

BACA JUGA: Surga Dunia, Miliki 5 Zodiak Ini Sebagai Pasangan Paling Setia

Biasanya masyarakat AS melakukan upacara penghormatan bagi mereka yang telah gugur perang dan seluruh pemakaman dihiasi oleh bendera Amerika. 

Namun, tahun ini, menjadi hari berduka atas hilangnya lebih dari 97.000 nyawa karena pandemi virus corona di AS.

Dikabarkan nama dan rincian terpilih dari 1.000 korban sebagai gambaran kemanusiaan dari nyawa-nyawa yang hilang, seperti dilansir dari The New York Times. 

"Kami berusaha memanusiakan angka-angka yang terus tumbuh dan telah mencapai kenaikan yang tak terduga, sehingga benar-benar sulit untuk dipahami lagi," ujar Marc Lacey, editorial nasional surat kabar tersebut.

BACA JUGA: Tanpa Polesan Wajah, 4 Zodiak Ini Mampu Memikat Pria

Pasalnya, korban yang tewas mencapai angka yang mengejutkan. Di Amerika 50 negara bagian memiliki pelonggaran aturan pembatasan yang beragam. 
Sementara itu, total kasus AS adalah lebih dari 1,6 juta, tertinggi di dunia. 

Sedangkan model perkiraan untuk covid-19 memprediksi angka kematian akan melebihi 100.000 pada 1 Juni. 

Permohonan oleh para pejabat kesehatan dan banyak gubernur negara bagian untuk mengenakan masker di toko-toko dan di tempat umum disambut dengan protes dan perlawanan dari beberapa orang Amerika. 

BACA JUGA: Luar Biasa! 4 Bahan Herbal Ini Bikin Stamina Pria Meningkat

"Kita harus mengenakan masker di tempat umum, ketika kita tidak bisa menjaga jarak. Sangat penting bagi kita untuk memiliki bukti ilmiah tentang betapa pentingnya mengenakan masker guna mencegah droplets itu menjangkau orang lain," ujar Dr. Deborah Birx, koordinator respons untuk Gugus Tugas Gedung Putih. 

Sebagian besar orang Amerika mematuhi peringatan untuk menjaga jarak sosial selama liburan akhir pekan, ada beberapa pengecualian. 

Hal ini termasuk beberapa pantai yang penuh sesak di Florida dan di negara-negara teluk lainnya, yang memaksa pihak berwenang untuk membubarkan pertemuan besar. 

Salah satu pihak dari klub Cle di Houston meminta Wali Kota Sylvester Turner memerintahkan petugas pemadam kebakaran di seluruh wilayah metropolitan untuk menegakkan aturan jarak sosial. 

Selain itu, Turner mengatakan pihak berwenang tidak akan secara paksa memastikan bisnis beroperasi dengan batasan kapasitas 50 persen untuk restoran dan 25 persen untuk bar. 

Namun, dia berubah pikiran setelah menerima lebih dari 250 pengaduan kerumunan pada Minggu malam.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Mia Kamila

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co