GenPI.co - Amerika Serikat dipastikan memiliki presiden baru setelah Capres Joe Biden dan Cawapres Kamala Harris memenangi 290 suara elektoral.
Raihan jumlah suara tersebut sudah melebihi batas minimal untuk memenangi kontestasi, yaitu 270 suara elektoral.
BACA JUGA: Pesan Yusril untuk Partai Masyumi, Tolong Disimak!
Biden bukanlah orang baru di politik Amerika Serikat. Dia sudah punya karier politik yang bermacam-macam.
Biden memulai kariernya dengan menjadi Senat AS pada tahun 1972. Saat itu dirinya berusia 30 tahun, di mana itu adalah usia minimal untuk jabatan Senat AS.
Dia bahkan pernah mencoba bertarung untuk jadi orang nomor satu AS pada Pilpres 1988. Akan tetapi, insiden cukup memalukan terjadi saat dia diketahui terlibat pelanggaran plagiarisme.
Biden memutuskan mundur dari kontestasi sekaligus mengakui kesalahan tersebut. Pelan-pelan Biden kembali membangun karier politiknya dengan menjadi ketua komite kehakiman dan hubungan luar negeri.
Karier politik tertingginya ialah menjadi Wakil Presiden Amerika Serikat selama dua periode pada era kepemimpinan Barack Obama.
Saat ini capaian itu terlampaui setelah Biden terpilih menjadi Presiden ke-46 Amerika Serikat pada tahun ini.
BACA JUGA: Fadli Zon: Selamat Datang Habib Rizieq
Dia juga akan tercatat sebagai presiden tertua dalam sejarah AS. Rekor ini sebelumnya dipegang Ronald Reagen yang saat itu berumur 77 tahun. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News