Uranium Iran Lampaui Batas Dunia, Amerika Jadi Gelisah

03 Januari 2021 14:50

GenPI.co - Militer Iran bakal tambah perkasa. Negeri Mullah itu berencana untuk meningkatkan produksi uraniumnya hingga melampaui batas dunia. Amerika pun dibuat jadi gelisah.

Presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden yang akan menjabat pada 20 Januari, telah mengisyaratkan bahwa negaranya akan bergabung kembali dengan Rencana Aksi Komprehensif Bersama (JCPOA) untuk membatasi program nuklir Iran.

BACA JUGA: Sukses dan Hoki Diborong Zodiak Ini di 2021

Selain Amerika, China, Perancis, Jerman, Rusia, dan Inggris turut menandatangani kesepakatan tersebut.

Kegelisahan ini muncul setelah Iran berencana meningkatkan produksi uranium hingga 20 persen. Jumlah tersebut jauh melampaui ambang batas yang ditetapkan oleh kesepakatan Wina 2015.

BACA JUGA: Shio Ajaib! Dulu Disuka, di 2021 Jadi Makin Kaya Raya

Bahkan rencananya sudah di-sounding kepada Badan Energi Atom Internasional (IAEA). Kabar itu disampaikan pengawas nuklir Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Jumat (1/1).

“Iran memberi tahu tentang rencana memperkaya uranium hingga 20 persen di pabrik bawah tanah Fordow. Itu untuk mematuhi undang-undang yang baru-baru ini disahkan parlemen Iran,” kata juru bicara IAEA kepada AFP.

Namun surat tertanggal 31 Desember tidak menyebutkan secara pasti kapan pengayaan ini akan dimulai.

BACA JUGA: Kenapa Shio Ini Bisa Punya Banyak Duit? Bacanya Bikin Bengong

“Ini merupakan pukulan tambahan,” kata seorang diplomat yang bermarkas di Wina. Sejak pembunuhan ilmuwan nuklir Iran Mohsen Fakhrizadeh pada akhir November, telah terjadi kekacauan.

Parlemen Iran mengeluarkan undang-undang kontroversial yang menyerukan produksi dan penyimpanan uranium sebesar 120 kilogram per tahun. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co