Jurus Tanpa Bayangan Israel Siap Hantam Iran

06 Maret 2021 09:20

GenPI.co - Israel tengah menyiapkan jurus tanpa bayangan untuk menghantam Iran. Serangannya bakal dilakukan sendirian. Cepat dan senyap, tanpa bayangan.

Menteri Pertahanan Israel Benny Gantz bersuara lantang soal ini. Militer Israel tengah disiapkan. Formasinya bakal tegas menyerang Iran sendirian. 

BACA JUGA: Gegara Karma, Hoki 4 Shio Ini Jadi Ambyar

Ada banyak hal yang disiapkan. Dari mulai pasukan, mesin perang, hingga rudal, semua bakal dimobilisasi ke Iran.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) seperti tak ada hentinya bolak-balik meng-update rencana serangan militer terhadap situs-situs nuklir Teheran.

Militer negara Yahudi ini mengeklaim telah mengidentifikasi banyak target di dalam Iran. BIla dihancurkan, itu diyakini akan merusak kemampuannya untuk mengembangkan bom nuklir.

BACA JUGA: Cuma Gara-gara Ini, 4 Zodiak Jadi Hobi Selingkuh

"Jika dunia menghentikan mereka sebelumnya, itu sangat bagus. Tetapi jika tidak, kita harus berdiri sendiri dan kita harus membela diri kita sendiri," kata Gantz dalam wawancaranya dengan Fox News, yang dilansir Jumat (5/3/2021).

Ketegangan regional atas tindakan proksi Iran meninggi. Pelanggaran kesepakatan nuklir 2015 juga terjadi. Penilaian intelijen Israel pun bakal ikut diuji.

BACA JUGA: 4 Zodiak Jago Bikin Bahagia, Pahala dan Rezekinya Banyak

Ada analisis yang menyatakan bahwa Iran kemungkinan akan menargetkan Israel menggunakan proksinya di Suriah dan Lebanon selama 2021.

Gantz mengatakan kelompok militan Lebanon yang didukung Iran, Hizbullah, memiliki ratusan ribu roket. 

Peta rahasia dari target yang dibagikan dengan Fox News menunjukkan banyak roket di antara wilayah sipil di sepanjang perbatasan Israel.

BACA JUGA: 3 Zodiak Superoptimistis, Nasib Baiknya Terasa Sangat Manis

“Ini peta target. Masing-masing sudah diperiksa secara legal, operasional, intelijen dan kami siap bertempur,” kata Gantz.

Israel pun bersiap untuk bertempur dengan Hizbullah. Laporan media lokal mengatakan 3.000 sasaran Lebanon akan diserang setiap hari selama konflik berikutnya. Tujuannya membunuh 300 milisi Hizbullah setiap 24 jam. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co