GenPI.co - Awas! Mengonsumsi Minyak Ikan Ternyata Sangat Berbahaya
Sejatinya, minyak ikan sangat baik untuk kesehatan. Sebab, minyak ikan terbuat dari ikan berlemak seperti salmon, mackerel, tuna, herring dan masih banyak lagi sangat baik untuk kesehatan.
Biasanya minyak ikan dikonsumsi dalam bentuk suplemen makanan. Namun, mengonsumsinya secara berlebihan akan menimbulkan efek samping tertentu.
Berikut GenPI.co membeber bahaya atau efek samping mengonsumsi minyak ikan secara berlebihan.
1. Gula darah tinggi
Mengonsumsi suplemen asam lemak omega-3 dengan dosis tinggi dapat meningkatkan kadar gula darah pada pasien diabetes.
Pasien diabetes tipe 2 yang mengonsumsi 8 gram suplemen asam lemak omega-3 per hari menyebabkan peningkatan kadar gula darah selama delapan minggu.
Jadi, penderita diabetes tipe 2 harus menggunakan suplemen omega-3 dengan sangat hati-hati.
2. Perdarahan
Efek samping terlalu banyak minyak ikan dapat menyebabkan gusi berdarah dan mimisan.
Jika sedang menjalani pengobatan pengentalan darah, konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen ini karena dapat meningkatkan risiko pendarahan.
Selain itu, Anda harus berhenti mengonsumsi minyak ikan setidaknya seminggu sebelum operasi yang dijadwalkan untuk mencegah risiko pendarahan.
3. Tekanan darah rendah
Beberapa penelitian mengatakan, pasien dialisis yang mengonsumsi 2 gram suplemen minyak ikan per hari bisa menurunkan tekanan darah sistolik dan diastolik.
Selain itu, dapat menyebabkan masalah serius bagi orang dengan tekanan darah rendah.
Oleh karena itu, penderita tekanan darah rendah sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen minyak ikan.
4. Insomnia
Mengonsumsi suplemen minyak ikan dalam dosis berlebih dapat memengaruhi kualitas tidur.
5. Diare
Diare adalah efek samping paling umum lainnya karena terlalu banyak mengonsumsi suplemen minyak ikan.
Dosis tinggi minyak ikan dapat menyebabkan efek samping seperti diare bersama dengan masalah gastrointestinal lainnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News