GenPI.co - Vitamin D termasuk satu vitamin yang sangat dibutuhkan oleh hampir seluruh organ yang memiliki reseptor.
Vitamin ini bersifat meregulasi sistem imun serta meningkatkan aktivitas sel imun dalam melawan virus dan bakteri.
Ketua Perhimpunan Alergi dan Imunologi Indonesia, Prof. Dr. dr. Iris Rengganis, Sp.PD-KAI, FINASIM mengatakan, pada masa pandemi covid-19, memang dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari terkait vitamin D.
"Konsumsi vitamin D3 pada pagi hari bersama makanan karena larut dalam lemak," ujarnya di Jakarta, Jumat (11/2/2022).
Vitamin D3 sudah masuk dalam Pedoman Tatalaksana Covid-19 Edisi 4 yang disusun oleh 5 organisasi profesi kedokteran dan dirilis pada Januari 2022.
Pedoman yang menjadi rujukan fasilitas pelayanan kesehatan dalam menangani covid-19 ini menjelaskan vitamin D3 1000 IU - 5000 IU digunakan sebagai terapi pasien dengan seluruh tingkat gejala.
Pemberian Vitamin D3 dilakukan selama 14 hari.
Berdasarkan studi terbaru yang dipublikasikan di jurnal PLOS ONE, Vitamin D berperan penting dalam mencegah gejala berat pasien covid-19.
Studi ini melibatkan 1.176 pasien covid-19 yang dirawat di rumah sakit pada April 2020 sampai Februari 2021. (antara)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News