GenPI.co - Sering diseduh untuk minuman hangat, cengkih atau cengkeh rupanya memiliki kandungan gizi yang dibutuhkan untuk mengobati penyakit kronis.
Satu sendok teh cengkeh mengandung 30% kebutuhan pangan, 4% vitamin K, dan 3% vitamin C dari kebutuhan harian tubuh.
Dilansir dari Hello Sehat, di bawah ini terdapat 3 manfaat cengkeh untuk menolak balak penyakit ganas. Apa saja?
Cengkeh diperkaya oleh antioksidan eugenol untuk melawan radikal bebas dalam tubuh yang bisa memicu perkembangan kanker.
Selain eugenol, cengkeh juga mengandung vitamin C sebagai antioksidan untuk membantu menetralisir radikal bebas.
Kekuatan antioksidan dalam cengkeh bahkan dilaporkan lima kali lebih efektif daripada vitamin E dan jenis antioksidan lainnya.
Penumpukan radikal bebas dalam tubuh dapat merusak kode DNA dan menyebabkan stres oksidatif sehingga memicu berbagai penyakit kronis.
Mulai dari radang sendi, penyakit jantung, aterosklerosis, stroke, hipertensi, tukak lambung, penyakit Alzheimer, penyakit Parkinson, kanker, sampai menyebabkan penuaan.
Tak hanya melindungi tubuh dari kanker, eugenol dalam cengkeh dapat membantu meningkatkan kesehatan hati.
Sebuah penelitian hewan yang dilakukan pada tikus melaporkan bahwa minyak cengkeh dapat meningkatkan fungsi hati dan mengurangi peradangan. Penelitian lain menunjukkan bahwa eugenol membantu meredakan gejala sirosis hati.
Penelitian lain yang dilakukan pada manusia menemukan bahwa mengonsumsi suplemen eugenol selama satu minggu menurunkan kadar GST, enzim yang sering menjadi tanda penyakit hati.
Namun demikian, perlu diingat bahwa eugenol dapat berbalik menjadi racun bagi hati jika dikonsumsi dalam dosis tinggi.
Satu studi kasus menunjukkan bahwa 5-10 ml minyak cengkeh pada anak-anak dapat menyebabkan kerusakan hati yang serius.
Penelitian menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam cengkeh dapat membantu mengendalikan gula darah.
Penelitian lain mengamati efek ekstrak cengkeh dan nigericin, senyawa yang ditemukan di cengkeh, baik pada sel otot manusia maupun pada tikus dengan diabetes.
Cengkeh dan nigericin ditemukan untuk meningkatkan penyerapan gula dari darah ke sel, meningkatkan sekresi insulin dan meningkatkan fungsi sel-sel yang menghasilkan insulin.
Insulin merupakan hormon yang bertanggungjawab untuk memindahkan gula dari darah ke sel. Dalam kombinasi dengan diet seimbang, manfaat cengkeh bisa membantu menjaga kadar gula darah.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News