GenPI.co - Kanker payudara menjadi salah satu penyakit kanker ganas tertinggi yang dialami perempuan di Indonesia.
Memasuki Oktober yang merupakan bulan kesadaran kanker payudara, informasi tentang penyakit itu harus diperjuangkan.
Ini dia tiga mitos dan faktanya soal kanker payudara.
Memang sebagian besar penderita kanker payudara adalah perempuan, tapi penyakit ini juga bisa terjadi kepada laki-laki meski jumlahnya sedikit dengan proporsinya hanya 1:100.
Umumnya, kanker payudara pada laki-laki ditemukan di usia lanjut.
Gejalanya sama seperti perempuan, yakni muncul benjolan di payudara. Mengingat ukuran payudara laki-laki umumnya lebih kecil, benjolan itu bisa lebih mudah dideteksi.
Meskipun penyakit ini lebih berisiko menyerang perempuan yang berumur, kamu tak perlu menunggu sampai tua untuk memeriksa payudara.
Deteksi dini penting untuk dilakukan demi menekan angka kasus di mana pasien baru datang saat penyakit sudah memburuk. Semakin lambat ditangani, pengobatan pun kian panjang.
Anggapan pemakaian bra berkawat dalam menyokong payudara dapat memicu kanker adalah mitos belaka. Sama sekali tidak ada hubungan antara bra dan kanker payudara.
Bra adalah pakaian dalam yang berfungsi untuk menyokong payudara. Apa pun jenis dan bahan bra, semua kembali lagi kepada kenyamanan pemakai. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News