Tak Bisa Jauh dari Media Sosial, Gen Z Diintai Masalah Kesehatan Mental

07 September 2023 21:20

GenPI.co - Bagi Gen Z, konsumsi media sosial yang berlebihan dikaitkan dengan dampak buruk terhadap kesehatan mental.

Kesadaran orang tua, dukungan emosional, dan komunikasi terbuka akan membantu memitigasi risiko yang dihadapi Gen Z.

Gen Z lebih menyukai konten dan platform visual dan pendek seperti Instagram, TikTok, dan Snapchat.

BACA JUGA:  Baperan, Nikita Willy Takut Main Media Sosial

Influencer media sosial juga memainkan peran penting dalam membentuk opini, tren, dan pengambilan keputusan Gen Z.

Namun, penggunaan media sosial oleh Gen Z membawa serta serangkaian tantangan dan kekhawatiran.

BACA JUGA:  Bertabur Bintang, Media Clash Hadirkan Laga Badminton Selebritas Top Pekan Ini

Penelitian menunjukkan konsumsi media sosial yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, rendah diri, dan citra tubuh negatif.

Gejala kejiwaan ini kemungkinan besar berasal dari rasa takut ketinggalan (FOMO) dan mencari koneksi serta validasi eksternal.

BACA JUGA:  Five Minutes dan Nia Daniaty Meriahkan Ulang Tahun Wahana Media Entertainment

Penindasan siber serta konten yang menunjukkan tindakan menyakiti diri sendiri dan penggunaan narkoba, menimbulkan risiko tambahan terhadap keselamatan pengguna media sosial di kalangan anak muda.

Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran orang tua, komunikasi yang lebih terbuka dengan anak-anak mereka, dan mendukung kesejahteraan emosional remaja dapat mengurangi beberapa risiko yang dihadapi oleh generasi yang paham digital ini. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co