GenPI.co - Stevia merupakan pemanis alami yang berasal dari tanaman Stevia rebaudiana.
Dilansir Health, tanaman ini menghasilkan senyawa bernama glikosida steviol yang memiliki rasa manis.
Berbeda dari gula dan pemanis buatan, stevia merupakan produk alami yang tidak mengandung kalori.
Stevia bisa menjadi pilihan yang bermanfaat bagi penderita diabetes atau pradiabetes yang ingin mengelola kadar gula darah.
Karena hampir tidak mengandung karbohidrat, stevia tidak menyebabkan lonjakan gula darah seperti gula pasir.
Stevia bisa menjadi alternatif pemanis yang lebih aman.
Selain sebagai pengganti gula, tanaman stevia juga menunjukkan potensi memiliki efek antidiabetes.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa stevia bisa membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan produksi serta sensitivitas insulin.
Satu tinjauan penelitian menemukan bahwa konsumsi 200-400 miligram daun stevia per kilogram berat badan secara signifikan menurunkan kadar gula darah.
Sejumlah studi, meski sebagian besar masih dilakukan pada hewan atau uji laboratorium, menunjukkan bahwa stevia bisa membantu meningkatkan kadar insulin dan sensitivitas insulin.
Penelitian ini juga menemukan bahwa stevia mampu menurunkan kadar gula darah puasa dan kadar gula darah acak.
Menariknya, dalam pengobatan tradisional di Brasil dan Paraguay, stevia telah lama digunakan untuk membantu mengatasi diabetes serta kadar gula darah tinggi.
Namun, masih dibutuhkan lebih banyak penelitian pada manusia untuk benar-benar memahami dan membuktikan efek antidiabetes stevia secara menyeluruh. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News