Awas! Bahaya Minum Teh Hijau, Bikin Wanita Tak Percaya

21 Februari 2021 15:30

GenPI.co - Tak ada yang memungkiri, teh hijau merupakan salah satu jenis minuman teh yang paling banyak manfaat kesehatannya. Bahkan banyak wanita sengaja minum teh hijau ketika menjalani program penurunan berat badan.

Selain membantu menurunkan berat badan, teh hijau juga membantu pencernaan, meningkatkan kekebalan tubuh, menenangkan pikiran dan baik untuk kesehatan jantung serta otak.

BACA JUGA: Manfaat Daun Pandan Bikin Melongo, Asam Urat Bisa Ambrol

Sebuah studi menunjukkan bahwa waktu terbaik untuk minum teh hijau adalah pagi hari dan sebelum olahraga.

Sama halnya dengan kopi, teh hijau juga mengandung kafein dan l-theanine. Tapi, menukar kopi dengan teh hijau di pagi hari jauh lebih baik.

Teh hijau sudah cukup membantu meningkatkan suasana hati dan tingkat konsentrasi jika diminum pagi hari sebelum aktivitas.

Sementara itu, waktu terburuk minum teh hijau adalah malam hari. Karena, ada berbagai jenis senyawa dalam teh hijau yang bisa mengikat mineral dalam makanan dan bisa menghalangi penyerapannya di dalam tubuh.

BACA JUGA: Ajaib! Rutin Minum Rendaman Okra Ampuh Bikin Asam Urat Ambrol

Zat besi, tembaga dan kromium adalah beberapa mineral yang mungkin tidak bisa diserap oleh tubuh jika Anda minum teh hijau setelah makan.

Minum teh hangat sebelum tidur memang terasa menenangkan, tetapi jangan lakukan kebiasaan itu lagi. Karena, kandungan kafein dalam teh hijau juga mungkin membuat Anda sulit tidur, cemas, tekanan darah tinggi dan gugup.

Berikut GenPI.co membeber bahaya minum teh hijau secara berlebihan.

1. Gangguan Kadar Gula Darah

Orang yang menderita diabetes harus menghindari teh hijau karena bisa mengganggu kontrol gula darah. 

Penderita diabetes tipe-2 juga sebaiknya tidak minum teh hijau. Sebab, bisa menyebabkan gangguan pada kadar insulin.

BACA JUGA: Hoki 4 Zodiak Bikin Gemetaran, Rezekinya Membuat Merinding

2. Defisiensi Zat Besi

Menurut sebuah penelitian, mengonsumsi terlalu banyak teh hijau dapat menyebabkan anemia. Sebab, berkurangnya penyerapan zat besi dari makanan yang dikonsumsi. 

Teh hijau yang mengandung tanin dan polifenol disebut menghalangi penyerapan zat besi dengan mengikat besi, sehingga kurang tersedia untuk tubuh.

Selain itu, kandungan kafeinnya dapat mempercepat detak jantung dan menyebabkan detak jantung tidak teratur, serta dapat menyebabkan palpitasi jantung yang dapat menyebabkan nyeri di dada.

3. Masalah Tidur

Teh hijau sama sekali bukan minuman yang bisa diminum sebelum tidur. Sebab, bisa merangsang sistem saraf dan bisa membuat seseorang terjaga di malam hari bahkan insomnia. 

Kandungan kafein dalam teh hijau dapat menghambat bahan kimia penginduksi tidur di otak dan mempercepat produksi adrenalin.

4. Kontraksi Otot 

Konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kejang otot dan kedutan. Karena kafein dikaitkan dengan sindrom kaki yang gelisah, yang memaksa otot rangka berkontraksi dan menyebabkan kejang otot di kaki.

5. Sakit Kepala

Teh hijau dapat menyebabkan sakit kepala ringan sampai berat karena kandungan kafein di dalamnya. 

Oleh karena itu, tidak disarankan terlalu banyak mengonsumsinya jika sedang sakit kepala.

6. Muntah

Sebuah penelitian di India mengungkapkan bahwa polifenol dalam teh hijau dapat menyebabkan stres oksidatif. 

Jika minum terlalu banyak bisa menyebabkan muntah dan mual. Oleh karena itu, konsumsi teh hijau dibatasi 300 sampai 400 mg per hari.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co