GenPI.co - Analis Politik Exposit Strategic Arif Susanto menilai PAN sangat berpotensi untuk masuk ke dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Arif juga memaparkran alasan mengapa PAN memiliki kesempatan tersebut.
BACA JUGA: Pengamat: Kalau Reshuffle, AHY Cocok Jadi Menpora
“Pertama, PAN pernah menjadi mitra koalisi hampir semua pemerintahan, termasuk pemerintahan Jokowi,” ujarnya kepada GenPI.co, Rabu (21/4/2021).
Kedua, menurut Arif, PAN memiliki daya tarik di sebagian kalangan pemilih muslim. Sehingga, menurut Arif, hal ini membuka pintu peluang bagi PAN untuk memperluas dan memperkuat basis dukungan bagi pemerintahan Jokowi.
Tidak hanya itu, Arif juga menilai PAN memiliki potensi yang lebih besar untuk bergabung ke dalam Kabinet Indonesia Maju daripada Partai Demokrat.
“Ketiga, tuntutan PAN bagi timbal balik kekuasaan mungkin tidak sebesar tuntutan Partai Demokrat sehingga lebih mudah untuk dipenuhi,” katanya.
BACA UGA: Cak Imin Dipuji Setinggi Langit, Pengamat: Miliki 4 Keunggulan
Arif juga menyoroti insiden pembelotan PAN pada akhir pemerintahan Jokowi-JK dengan mendukung Prabowo-Sandi.
“Sehingga mereka kehilangan kursi di Kabinet Indonesia Kerja. Namun, faktanya kini Prabowo dan Sandi bahkan menjadi menteri dalam Kabinet Indonesia Maju,” ujar Arif.
Oleh sebab itu, menurut Arif, polarisasi politik Pemilu 2019 telah bergeser. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News