Terkuak Kejadian pada KRI Nanggala di Tahun 2012! Ngeri

26 April 2021 09:35

GenPI.co - Pada tahun 2012 KRI Nanggala-402 rupanya pernah mengalami masalah hingga menyebabkan 3 prajurit TNI gugur.

Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi I DPR RI Mayjen TNI (purn) TB Hasanuddin, Minggu. (25/4).

BACA JUGA: Hiu Kencana Nanggala-402 ini Baru Saja Menikah, Sempat Lakukan...

Di kejadian tersebut, terjadi kegagalan peluncuran  torpedo lantaran komponennya penutupnya bermasalah.

Di tahun yang sama, kapal selam buatan Jerman produksi 1978 itu menjalani retrofit atau penambahan komponen dengan biaya sekitar Rp 1/05 triliun.

"Retrofit itu bukan sekadar mengganti suku cadang, tetapi diperkirakan juga ada perubahan konstruksi kapal selam tersebut terutama pada sistem senjata torpedonya," kata Hasanuddin melalui layanan pesan kepada media, Minggu (25/4).

Usai kegagalan peluncuran torpedo itu, kapal selam bertenaga diesel elektrik itu ditangani perbaikannya oleh tim dari Korea Selatan.

Hasanuddin menduga terjadi kesalahan pada proses perbaikan tersebut yang menjadi penyebab tenggelamnya KRI Nanggala-402.

"Saya menduga pada hasil perbaikan ini ada hal-hal atau konstruksi yang tidak tepat sehingga KRI Nanggala-402 tenggelam. Ini sangat disayangkan," ucap Hasanuddin.

Mantan jenderal yang pernah menjabat sebagai sekretaris militer kepresidenan itu juga mengaku mendapat informasi KRI Nanggala diduga  tidak membawa oksigen gel.

BACA JUGA: Nanggala on Eternal Patrol, Ucapan Gus Yaqut Bikin Merinding

Meski demikian, kapal selam itu diperintahkan untuk  tetap berlayar.

Hasanuddin juga mengatakan bahwa jumlah personel dalam kapa selam itu melebihi kapasitasnya.

Sebab menurutnya, kapal KRI Nanggala-402 seharusnya hanya diisi oleh 38 orang.

Sementara yang terjadi, kapal itu kelebihan kapasitas hingga 15 orang

 "Ada apa kok dipaksakan?,” beber dosen Sekolah Staf dan Komando TNI Angkatan Darat (Seskoad).

Atas kejadian itu, Hasanuddin menyarankan agar  KRI Cakra-401, dikandangkan sementara.

KRI Cakra-401 sendiri adalah kapal selam yang berada di kelas yang sama dengan Nanggala.(JPNN/GenPI)

BACA JUGA: 9 Saksi Bakal Beber Fakta, Habib Rizieq Shihab Baiknya Jaga-jaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co