GenPI.co - Tokoh asal Papua Christ Wamea mendadak merespons keras terkait lanjutan sidang mantan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.
Sebelumnya, lanjutan persidangan Habib Rizieq di Pengadilan Negeri Jakarta Timur kembali digelar pada Kamis (22/4).
BACA JUGA: Pengakuan Jozeph Paul Zhang Mengejutkan, FPI Bikin Nyalinya Ciut
Dalam gelaran sidang tersebut, situasi kembali memanas antara Habib Rizieq dengan jaksa penuntut umum dan sejumlah saksi persidangan, seperti Kasatpol PP DKI Jakarta Arifin.
Dalam sidang tersebut, Habib Rizieq tengah melontarkan sejumlah pertanyaan kepada saksi yang dihadirkan oleh jaksa.
Habib Rizieq dengan suara menggelegar mengatakan, pelanggaran protokol kesehatan dalam acara di Petamburan merupakan kriminalisasi.
Hal tersebut kemudian menuai sorotan dari jaksa penuntut umum. Jaksa penuntut umum mengaku, dapat membantah argumentasi kriminalisasi tersebut.
BACA JUGA: Habib Rizieq Mengakui Fakta Mengejutkan, Pakar Hukum Top Kaget
Tidak hanya itu, jaksa penuntut umum menilai pertanyaan Habib Rizieq kepada Arifin dianggap telah menggiring opini.
Merespons hal tersebut, Christ Wamea menilai gelaran sidang Habib Rizieq banyak rekayasa. Hal itu diungkapkan dalam akun Twitter-nya.
"Proses hukum Pak HRS banyak rekayasa," tegas Christ Wamea.
Christ Wamea blak-blakan menilai, gelaran sidang tersebut tampak ingin membuat Habib Rizieq tersangka dan dipidanakan.
"Kelihatan sangat dikondisikan agar Pak HRS bisa tersangka dan dipidanakan," jelas Christ Wamea dikutip GenPI.co, Senin (26/4).
Christ Wamea pun sangat berharap, agar hakim bisa melihat rekayasa tersebut dan memvonis Habib Rizieq bebas.
"Semoga hakim bisa melihat semua rekayasa ini dan memberikan keputusan yang adil, yakni Pak HRS divonis bebas," tegas Christ Wamea.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News