Pernyataan Tokoh PA 212 Bikin Kaget: Rekayasa Kasus Habib Rizieq

28 April 2021 07:40

GenPI.co - Ketua Umum Gerakan Cinta Negeri (Gentari) Habib Umar Al Hamid blak-blakan meminta agar Presiden Joko Widodo (Jokowi) membebaskan Habib Rizieq Shihab (HRS) dan para sahabatnya dari jeratan perangkat hukum.

Sebelumnya, salah satu kuasa hukum Habib Rizieq Shihab Aziz Yanuar blak-blakan meyakini, kliennya bisa bebas dari kasus kerumunan Megamendung bila majelis hakim melihat secara jernih.

BACA JUGA: Titik Terang di Pengadilan Bikin Melongo, Habib Rizieq Bisa Bebas

Sebab, Aziz Yanuar menilai keterangan yang disampaikan saksi tidak sesuai dengan fakta bahwa mereka melihat dan mendengar secara langsung.

"Insyaallah jika objektif, kemudian majelis hakim melihat secara jernih, Insyaallah nggak ada yang terbukti. Insyaallah Habib Rizieq bebas," jelas Aziz Yanuar di PN Jakarta Timur, Senin (26/4).

Sementara itu, Habib Umar Al Hamid melihat kasus tersebut tidak sesuai dengan dakwaan.

"Melihat dan mendengar serta mengikuti hasil dari apa yang didakwakan kepada HRS dan yang lainnya, kami merasakan ada suatu rekayasa," jelas Habib Umar Al Hamid dalam keterangannya, Senin (26/4).

BACA JUGA: Rocky Gerung Bongkar Tenggelamnya KRI Nanggala 402, Bikin Jokowi

Tak hanya itu, pendiri persaudaraan alumni (PA) 212 ini menilai dakwaan yang dialamatkan kepada Habib Rizieq seolah dicari-cari agar terdakwa bisa dijerat pidana.

"Atas dasar fakta yang ada itu, dengan ini Gentari meminta kepada Presiden Joko Widodo yang konsen pada keadilan di Indonesia agar segera memberi arahan kepada lembaga atau institusi hukum yang ada di Indonesia untuk berlaku adil dan tidak merekayasa permasalahan dalam bentuk apapun," bebernya.

Habib Umar mengingatkan, hal tersebut sangat penting untuk dilakukan lantaran saat ini momentum bulan ramadan.

"Tidak elok melakukan berbagai rekayasa yang dilakukan oleh jaksa sebagai penuntut umum. Meminta kepada penegak hukum agar menghormati rasa keadilan dan nurani publik. Jangan mencederai rasa keadilan rakyat," pungkas Habib Umar Al Hamid.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co