GenPI.co - Pernyataan Presiden Joko Widodo dalam video di YouTube yang menyebut Bipang (babi panggang) Ambawang bersama sejumlah kuliner nusantara lainnya menjadi kontroversi di masyarakat.
Tidak ikut-ikutan menuding seperti lainnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) malah pasang badan untuk Jokowi terkait pernyataannya itu.
BACA JUGA: Lah, Kok Gubernur Jawa Timur Malah Borong Bipang! Mantap
Ketua DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Daniel Johan mengatakan, apa yang dilakukan oleh Jokowi adalah upaya mempromosikan makanan nusantara.
"Itu perlu dilakukan agar masyarakat Indonesia menjadikan makanan lokal sebagai favorit," katanya kepada GenPI.co Selasa, (11/5).
Ini juga dilakukan agar masyarakat, terutama kaum muda dan millennial tidak hanya tahu makanan dari luar saja. Sebab banyak makanan lokal yang bercita rasa tinggi.
Daniel masakan nusantara memiliki potensi untuk menopang perekonomian masyarakat. Hanya saja promosi terhadap kuliner tersebut belum maksimal sehingga belum banyak dikenal.
BACA JUGA:Saksi Beber Pertemuan dengan Bima Arya, Seharusnya Rizieq Dkk...
Apa yang dilakukan Jokowi adalah memperkenalkan masakan-masakan lokal antara lain bipang amabawang membuantya naik kelas ke level nasional.
"Agar usaha-usaha kuliner masyarakat Indonesia semakin maju, kuline-kuliner tersebut juga banyak digeluti oleh masyarakat kalangan menengah ke bawah," jelasnya.
Daniel menambahkan langkah promosi Jokowi terhadap kuliner daaerah termasuk bipang ambawang, terbukti membuat berdampak pada geliat ekonomi di Kalimantan Barat.
"Dipormosikan Presiden langsung terkenal se nusantara, dan ingat kuliner ini juga sangat menyerap banyak tenaga kerja untuk restoran, peternakan, dan multi efek lainnya," tandas Daniel Johan.(*)
BACA JUGA: Prof Salim Beri Warning, Jokowi Harus Segera Keluarkan Pernyataan
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News