Rocky Gerung Blak-blakan Soal KPK, Rezim Jokowi Disorot!

12 Mei 2021 14:25

GenPI.co - Pengamat politik Rocky Gerung turut menyampaikan pandangannya perihal pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang tidak kompak menyatakan sikap terkait pemberhentian 75 pegawai yang tidak lolos tes wawasan kebangsaan.

Menurut Rocky, 75 pegawai KPK tersebut sudah pasti dipecat. Sebab, ada ide untuk tak meloloskan beberapa pegawai KPK melalui mekanisme tes aparatur sipil negara (ASN).

BACA JUGA: Angin Segar Buat Firli Bahuri, Langkah Mautnya Dapat Dukungan

“Ujian itu untuk memecat mereka-mereka yang tidak kompak dengan kekuasaan. Mereka itu memang mau disingkirkan,” ujarnya dalam video di kanal YouTube Rocky Gerung Official, Rabu (12/5).

Rocky mengatakan bahwa publik melihat bahwa di situ lah titik balik penegakkan keadilan.

“Rakyat justru menunggu agar mereka dipecat, karena rakyat akan bersiap-siap untuk membuat KPK jalanan bersama para pegawai yang dipecat,” katanya.

BACA JUGA: Akhirnya Novel Baswedan Blak-blakan, Firli Bahuri Bisa Tersudut

Filsuf itu memaparkan bahwa hal itu pasti terjadi, walaupun tak ada nama dan lembaga. Sebab, hal itu berkaitan dengan cara pandang tentang keadilan.

“Dalam 2-3 tahun ini, KPK betul-betul hendak dikerdilkan dan pengerdilan itu sesuai dengan pesanan oligarki dan partai-partai besar,” paparnya.

Akademisi itu pun menanggapi pernyataan ekonom Faisal Basri yang mengatakan jika semua rakyat diam saja, maka rezim Jokowi akan semena-mena.

Dalam pernyataannya, Faisal bahkan mengajak masyarakat untuk mengosongkan saldo dari rekening di bank-bank BUMN.

“Saya hormati dia, karena itu salah satu langkah moral dan dalam sebuah pergerakan itu harus ada langkah moral. Menurut orang mungkin itu tak efektif, tapi bukan itu masalahnya,” ungkapnya.

Menurut Rocky, Faisal Basri paham anatomi ekonomi dan korupsi di Indonesia. Oleh karena itu, Rocky menilai Faisal berhak bertindak secara moral, karena dia tak punya kekuatan politik.

“Orang semacam Faisal itu pasti banyak di daerah-daerah juga. KPK ini adalah ujian terakhir dari Nawacita. Semua prinsip Nawacita itu dibatalkan oleh kedunguan tes ASN untuk pegawai KPK itu,” tuturnya.(*)
 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co