GenPI.co - Politikus PKS Mardani Ali Sera meminta Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan untuk membongkar kasus Bansos kepada publik.
Sebelumnya, Novel telah membeberkan korupsi Bansos covid-19 mencapai 100 triliun.
“Lakukan ekspose, jangan takut. Semua korupsi mesti dibongkar. Sebab, hal itulah yang membuat Indonesia tidak bisa maju,” ujarnya kepada GenPI.co, Kamis (20/5).
BACA JUGA: Mardani Ali Sera: Jangan Sampai TWK Jadi Alat Intervensi!
Di sisi lain, Ekonom Senior Rizal Ramli juga turut membuka suara terkait korupsi bansos covid-19 yang dikatakan mencapai 100 triliun.
Rizal Ramli lantas membahas soal skandal korupsi e-KTP yang menjerat mantan Ketua DPR Setya Novanto.
“Gara-gara skandal e-KTP, Setya Novanto mundur dari Ketum Golkar, Ketua DPR dan dibui. Kalau skandal bansos dibongkar, jangan-jangan akan ada Novanto Jilid 2,” ujarnya kepada GenPI.co, Kamis (20/5).
BACA JUGA: Mardani Ali Sera Blak-blakan, Sampai Sebut Pagar Makan Tanaman
Tidak hanya itu, Rizal Ramli juga menilai salah satu tujuan penonaktifan 75 pegawai KPK untuk memuluskan Novanto Jilid 2 tersebut.
“Inilah tujuan utama (penonaktifan) 75 pegawai KPK, 8 diantaranya Kristen 1 pendeta Oiukumene dan 1 Hindu. Semuanya dicap Taliban,” imbuhnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News