GenPI.co - Pegiat media sosial Denny Siregar menilai ada kekhawatiran dari para elit PDIP terhadap hasil survei yang menunjukkan tingginya elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Pasalnya, PDIP ingin menggunakan Pilpres 2024 sebagai kesempatan untuk kembali menaikkan pimpinan partai, yaitu Ketua DPR Puan Maharani.
BACA JUGA: Arief Bilang Ganjar Mirip Jokowi, Tapi Kepemimpinan SBY Disebut..
Menurut Denny, hal itu akhirnya memunculkan sebuah kemungkinan bahwa ada dua partai besar yang akan bergabung pada Pemilu 2024, yaitu PDIP dan Partai Gerindra.
“PDIP dan Gerindra akan kawin pada Pemilu 2024. Calonnya adalah Prabowo Subianto sebagai presiden dan Puan Maharani sebagai wakil presiden,” ujarnya dalam video di kanal YouTube CokroTV, Senin (24/5).
Denny pun memaparkan alasan mengapa PDIP merelakan Puan sebagai calon wakil presiden. Menurutnya, ada ketidakpercayaan diri di kalangan elit PDIP terhadap nama Puan.
“Dalam survei-survei yang dikeluarkan untuk publik, nama Puan sama sekali tidak nyala. Oleh karena itu, harus ada jembatan yang dibangun untuk menuju ke sana dan jembatan itu bernama Prabowo Subianto,” paparnya.
Hal itu dianggap wajar oleh Denny, sebab nama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto masih dikenal orang dalam beberapa survei. Selain itu, Prabowo juga merupakan pengendali partai.
“Untuk Gerindra, hal itu tidak masalah. Sebab, masalahnya ada di internal PDIP. Sebab, nama Ganjar yang hanya kader, justru dipilih banyak orang dalam banyak survei,” ungkapnya.
BACA JUGA: Puan dan Megawati Bisa Luluh, Asalkan Ganjar Lakukan 3 Hal Ini
Denny menuturkan bahwa situasi saat ini persis seperti pada saat Pemilu 2014. Saat itu, nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) lebih dipercaya masyarakat daripada Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“PDIP waktu itu ada di posisi dilematis, yaitu tetap mengangkat Megawati sebagai capres atau mengubah sistem dan mengangkat Jokowi karena mempunyai potensi menang yang lebih besar. Pada menit terakhir, akhirnya Megawati berbesar hati dan merestui Jokowi,” tuturnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News