Prabowo Disebut Tak Layak Jual! Kesalahannya Dibongkar Akademisi

16 Juni 2021 10:30

GenPI.co - Pengamat politik dari Universitas Andalas Asrinaldi mengomentari kans Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Dia blak-blakan menyebut ketua umum Gerindra itu sudah tidak layak untuk kembali bertarung dalam kontestasi demokrasi tersebut.

"Saya melihat Prabowo ini tidak layak jual lagi," kata Asrinaldi saat dihubungi JPNN.com, Selasa (15/6).

BACA JUGA:  JK Beber Tindak-tanduk Rizal Ramli, Diberi Jabatan Karena Kasihan

Prabowo sendiri dalam beberapa survei disebutkan memiliki elektabilitas tinggi dan selalu berada di posisi puncak.

Namun dalam survei yang digelar oleh Center for Political Communication Studies (CPCS), Prabwo terdesak ke urutan ketiga.

BACA JUGA:  Anies Sibuk Pelesiran, Pengamat : Oportunis Sebaiknya Dijegal

Sementara posisi pertama dan kedua masing-masing diisi oleh Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil.

Asrinaldi lebih menjelaskan alasan Prabowo dinilainya sudah tidak layak jual lagi.

BACA JUGA:  Prabowo Cerita Soal Tidur Sambil Jalan, Deddy Tak Percaya

Kesalahan Prabowo, menurutnya adalah dengan ikut bergabung dalam pemerintahan Jokowi.

Langkah dia menjabat sebagai menteri pertahanan di Kabinet Indonesia Maju, dia kehilangan simpatisan.

"Hilang simpati orang ketika dia (Prabowo,red) bergabung dengan pemerintahan Jokowi," lanjutnya.

Asrinaldi lebih lanjut mengatakan bahwa pamor Prabowo bakal kalah dengan kandidat-kandidat di Pilpres 2024 yang jauh lebih muda.

“Sebutlah Anies, Ridwan Kamil, Ganjar, AHY. Saya yakin akan kalah Prabowo ini, apalagi ada Sandiaga atau Erick Thohir," jelasnya.

Dia menambahkan, pemilih saat ini menginginkan sosok pemimpin yang enerjik dan muda.

Karena itu, Asrinaldi menyarankan agar Gerindra mempertimbangkan kembali keputusannya untuk mengusung Prabowo Subianto.(JPNN/GenPI)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co