GenPI.co - Ada buku catatan yang disebut berisi daftar nama penyumbang dana untuk kelompok kriminal teroris bersenjata (KKTB). Isinya Terus didalami polisi.
Buku itu diduga memuat sejumlah nama-nama penyumbang dana untuk kelompok teroris dimaksud.
Uang sumbangan itu kemudian digunakan untuk membeli persenjataan dan amunisi KKTB.
Sejumlah tokoh akan diperiksa. Ada pimpinan DPRD berinisial SW yang masuk radar pemeriksaan. Ada juga sejumlah orang dari Pemda Puncak Jaya, Papua.
Buku catatan itu didapat Satgas Nemangkawi saat menangkap Raius Murib (RM) yang menajdi pemasok senjata bagi KKTB.
Kasatgas Humas Operasi Nemangkawi Kombes M. Iqbal menjelaskan, semua nama yang tercatat dalam transaksi akan dipanggil penyidik.
Namun nama-nama yang ada di transaksi masih disimpan rapat. Iqbal tidak membeberkan secara rinsi siapa saja orang-orang yang akan diperiksa.
“Yang jelas semuanya saja ya,” katanya.
Hingga Kamis (17/6), pihaknya masih berupaya mendalami semua sumber dana yang didapatkan RM.
Semua yang terkait dengan pembelian senjata serta amunisi yang dilakukan yang bersangkutanjuga ikut didalami.
“Masih proses,” tambah Kabidhumas Polda Jawa Tengah tersebut.
Bantahan langsung dilayangkan Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) Sebby Sambom
“Tidak benar kami mendapatkan uang dari pemda dan Ketua DPRD,” ujarnya.
Menurut dia, semua itu bisa jadi merupakan rekayasa dengan tujuan menjerat orang untuk ditangkap. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News