GenPI.co - Anggota DPR RI dari fraksi partai PKS, Mardani Ali Sera mengkritik kebijakan pemerintah yang mengizinkan 20 Tenaga Kerja Aasing (TKA) asal China masuk ke Indonesia.
Hal itu disampaikan oleh Mardani melalui akun Twitter miliknya @mardanialisera. Politisi PKS itu meminta agar pemerintah menolak masuknya WNA darimanapun selama PPKM berlangsung.
Sebelumnya, 20 TKA China masuk Indonesia melalui Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan di tengah masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
"Masuknya WNA dari manapun dengan alasan apapun sebaiknya ditunda dulu sampai PPKM darurat selesai," kata Mardani seperti dikutip dari akun Twitternya, Selasa (6/7/21).
Mardani menegaskan, makna kata darurat dalam kebijakan PPKM darurat juga harus diberlakukan untuk semua pihak tanpa terkecuali.
Menurutnya, pergerakan masuknya WNA ke Indonesia justru lebih berbahaya dibandingkan pergerakan masyarakat dalam negeri.
Pasalnya, para WNA tersebut berpotensi membawa varian Covid-19 lainnya di tengah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.
"Pergerakan WNA dari luar justru lebih riskan karena berpotensi membawa varian virus Covid-19 lainnya," tegasnya.
Sebelumnya, Direktorat Jenderal Keimigrasian Kementerian Hukum dan HAM, telah menjelaskan bahwa 20 TKA asal China yang datang melalui Bandar Udara Sultan Hasanuddin, Makassar.
Rencananya akan melalukan uji coba kemampuan dalam bekerja di Proyek Strategis Nasional, di Kabupaten Bantaeng Sulawesi Selatan.
Mereka adalah calon pekerja di PT Huadi Nickel Alloy, Bantaeng, Sulsel.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News