GenPI.co - Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio kembali mengajak Menko Polhukam Mahfud MD berdiskusi cara komunikasi ke publik.
Sebelumnya, Hendri juga mengaku bersedia berdiskusi dengan Koordinator PPKM Darurat Luhut Binsar Pandjaitan terkait hal yang sama.
Menurut dia, komunikasi baik pejabat pemerintah sangat penting tanpa menunjukkan arogansi.
"Iya. Mau (berbagi cara komunikasi dengan Mahfud MD, red)," ucap Hendri kepada GenPI.co, Jumat (16/7).
Hendri menjelaskan cuitan Mahfud MD terkait kritik sinetron Ikatan Cinta kurang tepat bila dituangkan saat pandemi.
Sebab, kata dia, masih banyak persoalan lain yang lebih penting untuk dibahas seorang menteri di media sosial.
"Misalnya atas pertimbangan politik dan keamanan. Pintu kedatangan internasional mesti ditutup," tegasnya.
Hensat, sapaan akrabnya, lantas menyarankan Mahfud MD agar mengedepankan masalah covid-19 di Indonesia.
Oleh karena itu, dia beranggapan bahwa cara komunikasi Mahfud kurang mencerminkan sebagai pejabat pemerintah.
"Pak Mahfud ini supaya lebih mengedepankan penanganan covid-19," imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News