GenPI.co - Keberadaan buzzer politik di pemerintahan Presiden Jokowi menuai perhatian publik lantaran diduga kerap menyebar informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
Peneliti dari Indonesia Political Opinion (IPO) Catur Nugroho pun turut angkat suara terkait polemik tersebut.
Menurut dia, keberadaan buzzer politik akan menjadi bumerang bagi Presiden Jokowi.
"Buzzer yang terlibat dalam proses politik dengan menjatuhkan lawannya melalui konten negatif ini memperburuk citra pemerintahan Jokowi," ujar Catur kepada GenPI.co, Kamis (29/7).
Catur menjelaskan buzzer politik kerap membuat narasi asal tanpa mementingkan data dan fakta.
Akibatnya, kata dia, informasi yang disampaikan pun bisa menimbulkan perpecahan di Indonesia.
"Mereka (buzzer politik, red) memang sengaja menyampaikan informasi yang salah. Jadi, kerap merugikan pihak lain, bahkan masyarakat," jelasnya.
Dengan demikian, Catur menyebutkan bahwa buzzer politik memang perlu dilawan jika sudah meresahkan.
Sebab, dia menduga apa yang disampaikan buzzer politik sedikit banyak mengandung hoaks.
"Keberadaan buzzer politik yang memiliki tujuan negatif memang harus dilawan," imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News