GenPI.co - Baliho bergambar Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terpasang di berbagai daerah di Indonesia.
Partai Golkar mengakui bahwa baliho tersebut merupakan bagian dari upaya sosialisasi Calon Presiden (Capres) 2024.
Manuver Airlangga itu mendapat respons dari banyak pihak, salah satunya dari pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Jakarta Zaki Mubarak.
Menurut Zaki, kampanye politik melalui baliho tersebut menunjukkan bahwa Menteri Koordinator bidang Perekonomian itu layak untuk di-reshuffle.
"Suara publik untuk mengganti Airlangga penting didengar oleh Presiden Jokowi," ujar Zaki kepada GenPI.co, Selasa (17/8).
Zaki menambahkan, Airlangga tidak maksimal menjalankan tugasnya sebagai menteri koordinator bidang perekonomian.
Selain itu, kata Zaki, kinerja Airlangga sebagai pemimpin Tim Penanganan covid-19 juga amburadul.
"Jadi saya mendorong keberanian Jokowi melakukan reshuffle untuk meningkatkan kepercayaan publik," kata Zaki.
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia Tandjung mengakui bahwa baliho tersebut merupakan bagian dari upaya sosialisasi Calon Presiden (Capres) 2024.
Ahmad menjelaskan bahwa awalnya atribut sosialisasi dilakukan secara sporadis oleh kader Golkar di daerah.
"Namun, kini pemasangan baliho tersebut telah diatur partai," kata Ahmad Doli di Jakarta, Rabu (11/8). (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News