GenPI.co - Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menanggapi pernyataan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) sangat berbahaya.
Menurut Jerry, pernyataan JK yang menyebut tidak akan ada lagi pertumpahan darah dan perang saudara karena Kabul sudah jatuh ke tangan Taliban tidak mendasar.
“Waduh gawat, Jusuf Kalla mendukung yang mengkudeta kekuasaan dan menggulingkan pemerintah,” ujar Jerry dalam keterangannya, Kamis (19/8).
Jerry Massie mengingatkan bahwa kejatuhan Afghanistan ke tangan Taliban hanya membuat terorisme menjadi ancaman nyata.
Dia juga bingung dengan pernyataan JK yang tiba-tiba keluar dan mendukung apa yang dilakukan Taliban.
Padahal, kemenangan Taliban telah memicu kekhawatiran Al Qaeda bisa berkumbul kembali di Afghanistan.
“Para pejabat intelijen khawatir Afghanistan bisa menjadi magnet bagi para ekstremis,” tekannya.
Jerry menjelaskan, pada dua dekade lalu penolakan Taliban untuk menyerahkan Osama bin Laden dan rekan-rekan pemimpin al-Qaeda memberikan pembenaran bagi Presiden AS George W. Bush untuk meluncurkan invasi ke Afghanistan .
“Taliban dengan cepat diusir dari kekuasaan, tetapi butuh pasukan khusus AS 10 tahun lagi untuk melacak dan membunuh dalang serangan 11 September di AS,” kenang Jerry Massie.
Seperti diketahui, pasukan Taliban berhasil merebut kota-kota besar di Afghanistan. Para penduduk setempat pada ketakutan dan ramai-ramai keluar dari negara tersebut. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News