GenPI.co - Pakar Ekonomi Rizal Ramli blak-blakan menyoroti masih banyaknya pihak yang tidak percaya bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menolak wacana perpanjangan masa jabatan menjadi 3 periode.
Hal tersebut diungkapkan Rizal Ramli dalam unggahan di akun media sosial Twitter @RamliRizal pada Jumat (10/9).
Dalam cuitannya tersebut, Rizal Ramli menyertakan sebuah ilustrasi kritikan terkait wacana Presiden 3 periode.
Dalam gambar tersebut, terlihat ilustrasi Presiden Jokowi tengah makan di meja makan, dengan dua tempat nasi bertuliskan ‘periode Pertama’ dan ‘Periode Kedua’.
Kemudian terdapat sebuah tangan yang menyodorkan tempat nasi bertuliskan ‘Minta Tambah Periode’ yang hendak diterima oleh Jokowi.
Di dalam ilustrasi tersebut juga terdapat tulisan "Saya Minta Tambah Periode! ‘Belum Kenyang’".
Merespons masih adanya kritikan terkait wacana Presiden 3 periode tersebut, Rizal Ramli pun merasa miris.
Sebab, masih banyak pihak yang tidak mempercayai bahwa Jokowi tidak ingin menambah masa jabatan sebagai Presiden.
"Kok gitu sih. Banyak yang tidak percaya bahwa Mas @jokowi tidak mau tambah lagi," jelas Rizal Ramli.
Menurut Rizal Ramli, ia mengaku sedih karena catatan publik Jokowi memang kerap kali bertentangan dengan apa yang disampaikan.
"Sedih karena record publik dan digitalnya memang sangat sering sebaliknya. Ngomong ke kiri, langkah ke kanan," ungkap Rizal Ramli.
Oleh sebab itu, Rizal Ramli mempertanyakan haruskah Jokowi menyatakan sumpah di atas Kitab Suci, melihat banyaknya ketidakpercayaan yang ditunjukkan masyarakat.
"Apa perlu sumpah di atas Kitab Suci ya, baru pada percaya?" ujar Rizal Ramli.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News