GenPI.co - Direktur Eksekutif Center for Youth and Population Research (CYPR) Dedek Prayudi menanggapi isu komunisme di tubuh TNI.
Sebelumnya, mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo menduga kebangkitan PKI bisa menyasar institusi tersebut.
Menurut Dedek, tudingan tersebut sebenarnya sudah kerap dilemparkan, tetapi tidak jelas arahnya ke mana.
"PKI bangkit itu, kan, membangkitkan hantu yang sudah tidak ada di dunia kita," ujar Dedek kepada GenPI.co, Jumat (1/10).
Dedek menjelaskan tudingan komunis kerap digulirkan hampir setiap tahun, menjelang peringatan G30 S PKI.
Oleh karena itu, dia merasa perlu ada pemahaman lebih lanjut tentang komunisme agar tidak mudah menjadi bola liar di masyarakat.
"Begini, isu ini bisa dihembuskan setiap tahun karena kita tidak pernah boleh mempelajari apa itu komunisme," jelasnya.
Menurutnya, karena dipersempit ruang pemahaman komunis, maka isu tersebut mudah digunakan pihak tertentu.
Sebab, kata dia, kebencian kepada sesuatu yang tidak diketahui bisa mempermudah untuk membuat tuduhan.
"Pembelajaran tentang bagaimana ideologi komunisme bekerja, menyebar ke negara berkembang, dan lain-lain itu tidak diperbolehkan. Jadi, mudah untuk dieksploitasi untuk melempar tuduhan PKI kepada orang lain," imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News