Respons Mabes Polri Terkait Sentilan Fadli Zon : Kami Bergeming

12 Oktober 2021 09:45

GenPI.co - Mabes Polri bergeming dengan permintaan Anggota DPR RI Fadli Zon yang meminta agar Datasemen Khusus (Densus) Anti-teror 88 dibubarkan.

Kepala Bagian Penerangan Umum Mabes Polri Komisaris Besar (Kombes) Ahmad Ramadhan menegaskan, bahwa pihaknya tak perlu mendengar ungkapan-ungkapan dari para politikus yang tak memahami kinerja penanganan terorisme oleh kepolisian.

"Jadi, kami bergeming dengan apa yang disampaikan. Kami tetap bekerja, demi menyelamatkan bangsa ini, dari aksi terorisme," tegas Ahmad Ramadhan, di Mabes Polri, Jakarta, Senin (11/10).

BACA JUGA:  4 Shio Diprediksi Banjir Hoki dan Rezeki, Siap-Siap Bisa Kaya

Ahmad Ramadhan membeberkan, bahwa Densus 88 juga tak terganggu dengan dorongan pihak-pihak tertentu, terkait dengan penilaian anggota Komisi I DPR RI tersebut.

"Kami tidak mendengarkan hal-hal tersebut, dan kami tetap melakukan upaya-upaya dalam penegakan hukum terhadap terorisme di Indonesia," jelas Ahmad Ramadhan.

BACA JUGA:  Kayu Manis Campur Madu Khasiatnya Cespleng, Suami Bisa Terbelalak

Kombes Ahmad Ramadhan tersebut memang untuk merespons kritik keras dari Fadli Zon.

Seperti diketahui, melalui akun Twitter-nya Politikus Partai Gerindra itu mengatakan, bahwa tim anti-terorisme Polri, Densus 88 mempraktikkan watak-watak Islamfobia dalam penindakan terorisme di dalam negeri.

BACA JUGA:  Hanya Menunggu Waktu, 4 Zodiak Ini Memiliki Keberuntungan Besar

Fadli Zon menilai, sejatinya terorisme adalah musuh bersama. Akan tetapi, penanggulangan terorisme yang dilakukan Densus 88 sudah menjadi komoditas.

"Dunia sudah berubah, sebaiknya Densus 88 dibubarkan saja. Teroris memang harus diberantas, tapi jangan dijadikan komoditas," tegas Fadli Zon, Selasa (5/10).(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co