Isu Reshuffle Kabinet Jokowi Mencuat, Disebut Picu Kegaduhan

GenPI.co - Isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo alias Jokowi mencuat setelah berakhirnya karier Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI. 

Kencangnya pembicaraan tentang reshuffle itu pun mendapat respons dari banyak pihak, salah satunya Pengamat kebijakan publik Trubus Rahadiansyah. 

"Kalau dilihat dari nuansa secara politik, kelihatannya Presiden Jokowi mau melakukan reshuffle kabinet," ujar Trubus kepada GenPI.co, Minggu (28/11). 

BACA JUGA:  Reshuffle Kabinet, PAN Sudah Ajukan Nama ke Jokowi

Namun, menurut Trubus, jika melihat kondisi pandemi covid-19 yang belum mereda, Jokowi belum mau melakukan reshuffle. 

Sebab, kata Trubus, reshuffle di tengah pandemi covid-19 dikhawatirkan akan memunculkan kegaduhan. 

BACA JUGA:  Isu Reshuffle Mencuat, Nama Nadiem Makarim Disebut Pengamat

"Jadi dalam waktu dekat belum mau dilakukan meskipun tekanan publik sudah berulang kali," kata Trubus. 

Meski belum melihat sinyal reshuffle, Trubus menilai saat ini ada banyak menteri yang tidak optimal dalam bekerja. 

BACA JUGA:  Menaker Ida Fauziyah Masuk Radar Reshuffle, Kinerja Menurun

Untuk diketahui, isu reshuffle menteri mencuat setelah pergantian Panglima TNI. 

Jenderal TNI Andika Perkasa dipilih sebagai Panglima TNI menggantikan Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Sementara itu, Hadi Tjahjanto disebut-sebut bakal menjadi menteri baru di kabinet Presiden Jokowi. (*)