Anggotanya Baku Hantam di Papua, 2 Jenderal Diminta Turun Tangan

30 November 2021 07:20

GenPI.co - Anggota Komisi III DPR RI Arsul Sani menyoroti bentrokan antara anggota Kopassus dengan Brimob di Mimika, Papua, Sabtu (27/11/2021) lalu.

Dia mendesak Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan evaluasi menyeluruh sesuai insiden Kopassus Vs Brimob itu.

Pasalnya, evaluasi itu perlu dilakukan lantaran sudah beberapa kali terjadi konflik antara personel TNI dan Polri di berbagai daerah.

BACA JUGA:  Arsul Sani Blak-blakan Soal Sosok Jubir Presiden – Begini Katanya

"Evaluasi tersebut paling tidak mencakup pemetaan penyebab bentrokan yang telah terjadi," kata Arsul di Jakarta, Senin (29/11/2021).

Wakil ketua MPR RI itu juga meminta pimpinan TNI dan Polri dan jajaran mengantisipasi supaya insiden serupa tidak terulang kembali.

BACA JUGA:  Keberatan, Arsul Sani: Tanpa PAN Koalisi Jokowi Sudah Kuat

"Bagaimana langkah antisipasi ke depan serta ketegasan sanksi," ungkap Arsul Sani.

Lebih lanjut, Politikus PPP itu menilai perlu ada titik temu dari permasalah antara anggota TNI dan Polri di daerah tugas.

BACA JUGA:  Arsul Sani Beber Soal Reshuffle Kabinet: Tanya Tokek Istana Dulu

"Nah, ini yang memerlukan pemecahan," kata dia.

Arsul Sani turut optimistis Panglima TNI dan Kapolri bisa membangun sinergitas antara kedua institusi agar lebih baik ke depan dengan melakukan perbaikan manajemen relasi personel.(mcr8/fat/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co