Demokrat Kubu KLB: Kami Memahami Luka Asri Auzar di Riau

01 Desember 2021 19:40

GenPI.co - Juru Bicara Demokrat kubu KLB, Muhammad Rahmad mempertanyakan sikap Ketua Umum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono usai kekisruhan di Riau.

Menurutnya, ucapan AHY tentang demokrasi di dalam Partai Demokrat hanya omong kosong.

"Praktiknya bertolak belakang dengan yang diucapkan. AHY kembali mempertontonkan praktik ala Hitler didalam Partai Demokrat," kata Rahmad kepada GenPI.co, Rabu (1/12).

BACA JUGA:  Kisruh Demokrat Riau, Pengamat Bandingkan AHY dan Moeldoko

Rahmad menyoroti pelengseran Ketua DPD Demokrat Riau Asri Auzar yang berujung kekecewaan hingga ada insiden pembakaran atribut.

Jubir KLB Demokrat ini pun memahami permasalahan ketidakadilan yang dialami Asri Auzar dan membuka diri jika mau bergabung ke kubu Moeldoko, meski dia dulu sangat lantang menyerang Moeldoko dan KLB Deli Serdang.

BACA JUGA:  Saksi Ahli Partai Demokrat Beri Pernyataan Telak, Silakan Disimak

"Menurut AD/ART partai, seorang ketua DPD bisa saja diganti sebelum masa jabatannya berakhir disebabkan oleh hal hal khusus," katanya.

Adapun, penggantian itu dilakukan dalam forum Musyawarah Daerah Luar Biasa atau disebut Musdalub.

BACA JUGA:  Kebebasan dalam Sistem Demokrasi Tak Dimanfaatkan oleh Jokowi

Sementara itu, penggantian yang dilakukan jelang masa jabatan akan berakhir menggunakan forum Musyawarah Daerah atau disebut Musda.

Rahmad menyebut, yang dilakukan DPP Demokrat AHY di Riau adalah mengganti Ketua DPD Asri Auzar melalui forum Musyawarah Daerah (Musda).

Padahal, masa jabatan Asri Auzar, Ketua DPD Petahana itu sampai Oktober 2022. "Menurut AD/ART, seharusnya dilakukan di forum Musdalub, bukan Musda," katanya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Chelsea Venda

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co