GenPI.co - Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Anak Bangsa (LKAB), Rudi S Kamri, bersuara lantang terkait polemik Bahar bin Smith dengan KASAD Jenderal Dudung Abdurachman.
Menurutnya, Bahar Smith sebenarnya memiliki potensi besar sebagai pendakwah baik di Indonesia, terlepas dari masalah dengan Jenderal Dudung.
"Saya pikir Bahar ini punya potensi sebagai orator yang baik, asalkan benar-benar mengajarkan agama Islam dengan baik," ucap Rudi kepada GenPI.co, Jumat (24/12).
Rudi menjelaskan selama ini Bahar terkenal dengan bentuk dakwah yang kontroversial.
Akan tetapi, dia menduga Bahar mendapat pesanan dari beberapa orang agar bersuara lantang menekan Jenderal Dudung.
"Saya duga Bahar Smith ini memang mendapat pesan untuk menyudutkan Dudung Abdurachman," jelasnya.
Rudi lantas mendukung penuh jika Bahar Smith kembali berdakwah Islam dengan baik.
Sebab, kata dia, sebagai pemuka agama, Bahar Smith seharusnya bisa memposisikan diri layaknya seorang habib.
"Kalau dia ingin dipanggil habib, itu sangat mungkin asalkan cara dakwahnya harus baik. Habib, kan, harus menenangkan dan membuat teduh umatnya," imbuh Rudi.
Rudi bahkan berpesan kepada Bahar Smith agar segera mengubah cara dakwah dan menyerang pihak tertentu.
Menurutnya, sudah saatnya Bahar Smith menjadi habib dengan layak karena mampu dan bisa mengubah pandangan pengikutnya.
"Saya pesan ke Bahar Smith untuk kembali mengajarkan Islam yang baik. Jadi, tidak perlu lagi mengurus Jenderal Dudung," tambahnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News