Puan Maharani Jengkel Tak Disambut Gubernur, Gila Hormat?

11 Februari 2022 23:55

GenPI.co - Ketua DPR RI Puan Maharani menunjukan ketidaksukaannya terhadap salah satu gubernur di Sulawesi yang tidak menyambutnya dengan baik.

Pengamat komunikasi dan politik Jamiluddin Ritonga menilai ketidaksukaan Puan itu sangat disayangkan.

"Sebagai Ketua DPR, tentu aneh bila Puan masih berharap disambut gubernur," ujar Jamiluddin kepada GenPI.co, Jumat (11/2).

BACA JUGA:  Murka Puan Maharani, Kutuk Keras Sel Kerangkeng Bupati Langkat

Menurutnya, gubernur sebagai eksekutif di daerah tidak punya kewajiban untuk menyambut ketua DPR yang berkunjung ke wilayahnya.

"Jadi, Puan tampaknya tidak bisa membedakan seseorang itu sebagi gubernur dan kader partainya," lanjutnya. 

BACA JUGA:  Puan Maharani Tak Perlu Baper, Penyambutan disebut Tak Penting

Akademisi dari Universitas Esa Unggul mengatakan di era demokrasi ini, persoalan sambut menyambut seharusnya sudah diminimalkan. 

Pasalnya, pemimpin bukan untuk dihormati tetapi bekerja untuk kepentingan rakyatnya.

"Pemimpin yang gila hormat sudah tak layak di negara demokrasi," tegasnya. 

Pemimpin seperti itu menurutnya hanya terlihat hebat di seremonial tapi minim prestasi kerjanya.

"Lagi pula, pemimpin yang suka disambut umumnya di negara otoroter, di situ pemimpin bangga dielu-elukan," ucapnya.

Terlebih, Puan digadang-gadang akan mengikuti kontestasi Pilpres 2024.

"Sayangnya, kalau Puan gila hirmat tampaknya tak cocok menjadi pemimpin di era demokrasi," pungkasnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Annissa Nur Jannah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co