GenPI.co - Juru Bicara DPP PSI, Sigit Widodo angkat suara soal langkah yang diambil Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Sebelumnya, Anies sempat mengatakan bahwa dirinya ingin fokus mengatasi persoalan akibat pandemi Covid-19.
Sigit pun mengaku sepakat dengan ide atau langkah yang ingin diambil Anies Baswedan untuk tidak fokus ke Formula E.
"Saya setuju kalau Pak Anies Baswedan memilih lebih memikirkan soal pemulihan ekonomi, kesehatan, dan pendidikan untuk 10 juta warga DKI Jakarta yang terdampak pandemi," ujar Sigit kepada GenPI.co, Selasa (14/2).
Akan tetapi, Sigit kembali menyoroti anggaran balapan Formula E yang telah banyak dikeluarkan.
Menurut dia, selain Formula E, anggaran proyek sumur resapan pun menggunakan uang rakyat Jakarta. Totalnya bahkan hampir mencapai Rp1 triliun.
"Masalahnya, Pak Anies sudah menghamburkan Rp 900 miliar. Untuk commitment fee Formula E Rp 560 miliar dan pembuatan sumur resapan Rp 340 miliar," jelasnya.
Sigit menilai uang sebesar Rp900 miliar seharusnya bisa digunakan untuk pemulihan ekonomi di Jakarta.
Sebelumnya, Anies Baswesan sempat membahas persoalan lain yang dihadapi masyarakat Jakarta, yakni kesehatan dan pendidikan.
Kedua hal tersebut, kata Anies, menjadi fokusnya daripada membicarakan polemik Formula E dan sumur serapan yang tidak ada habisnya saling menghujat di media sosial.
“Kami akan fokus pada masalah-masalah yang senyatanya menjadi kebutuhan utama masyarakat," ucap Anies Baswedan. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News