Ganjar Pranowo Datangi Desa Wadas, Pakar: Nasi Sudah Jadi Bubur

17 Februari 2022 08:50

GenPI.co - Direktur Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menyoroti kedatangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke Desa Wadas, Purworejo, Jawa Tengah.

Seperti diketahui, kedatangan orang nomor satu di Jawa Tengah tersebut dengan maksud ingin menyelesaikan konflik yang terjadi di tempat tersebut.

Tidak hanya itu, dalam konflik ini juga banyak warga desa yang mengaku merasa direpresi oleh aparat kepolisian karena petugas sempat melakukan tangkap tangan kepada sejumlah warga.

BACA JUGA:  Air Rebusan Kayu Manis Campur Madu Khasiatnya Dahsyat, Wow Banget

"Nasi sudah jadi bubur. Bagi saya mereka telah dilukai sulit untuk diobati," ujar Jerry Massie kepada GenPI.co, Rabu (16/2).

Menurut Jerry, seharusnya Ganjar Pranowo mencegah agar tidak terjadi kericuhan di lokasi tersebut dan tidak mamaksakan pembangunan jika warga desa tidak berkehendak.

BACA JUGA:  Air Rebusan Serai Campur Lemon Khasiatnya Dahsyat, Cespleng

Pasalnya, menurut Jerry Massie, tidak boleh ada unsur pemaksaan jika memang ada warga yang menolak lahannya dijadikan tambang batu andesit.

Terlebih lagi, kata Jerry Massie, aparat kepolisian turun ke lokasi tersebut dan melakukan sweeping di seluruh desa hingga melakukan beberapa penangkapan.

BACA JUGA:  Air Rebusan Daun Jeruk Nipis Khasiatnya Dahsyat, Cespleng Banget

"Pemaksaan kehendak selain bertentangan dengan hak asasi manusia (HAM), juga sangat dilarang Tuhan," jelas Jerry Massie.

Sebelumnya, ratusan personel polisi memaksa masuk dan mengepung Desa Wadas pada Selasa (8/2/2022).

Polisi yang bertugas menyusuri desa untuk mencopot spanduk yang berisi penolakan tambang batu andesit untuk Bendungan Bener.

Kedatangan aparat diklaim untuk mendampingi tim dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) guna mengukur lahan untuk pembangunan proyek Bendungan Bener.

Adapun penolakan warga tersebut dikarenakan adanya penambangan batu andesit untuk mendukung proyek Bendungan Bener yang memicu konflik agraria.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co