GenPI.co - Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia (ASI) Ali Rif'an membongkar skema pasangan Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Pilpres 2024.
Menurutnya, jika melihat kekuatan untuk Pilpres 2024, pasangan AHY-Anies Baswedan sulit untuk mendapat kemenangan.
"Saya pikir meski bagus memasangkan AHY dengan Anies, bukan berarti keduanya bakal mudah menang," ujar Ali kepada GenPI.co, Minggu (3/4).
Ali menjelaskan, elektabilitas AHY terlihat memang meroket di berbagai lembaga survei.
Namun, lanjutnya, Anies Baswedan pun memiliki popularitas dan elektabilitas yang sama tinggi.
Oleh karena itu, dia merasa kekuatan popularitas dan elektabilitas tersebut masih kurang untuk memenangkan pasangan AHY-Anies Baswedan.
"Anies di berbagai lembaga survei masuk tiga tertinggi dan AHY mulai merangkak. Nah, jika digabung, saya rasa tetap akan sulit," jelasnya.
Menurut Ali, kesulitan yang terlihat jelas ialah Anies Baswedan yang belum memiliki kendaraan partai politik (Parpol).
Selain itu, AHY juga dianggap belum memiliki pengalaman yang cukup dalam dunia politik.
"Jadi, saya kira gerakan AHY-Anies atau sebaliknya itu hanya sekadar wacana, yang mana sulit tercapai menuju kemenangan," imbuhnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News