Dalami Investasi Telkomsel di GOTO, Komisi VI DPR Bentuk Panja

GenPI.co - Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade mengatakan pihaknya menyelidiki kisruh investasi PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) ke saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) dengan membentuk panitia kerja (panja).

Menurutnya, PT Telkom mendapatkan keuntungan besar dari kegiatan investasi digital di PT GOTO.

"Dirut Telkom menjelaskan kepada kami dalam rapat bahwa PT Telkomsel mendapat untung Rp2,8 triliun dari pembelian saham dan Rp800 miliar dari keuntungan sinergi ekosistem digital," kata Andre  di DPR RI, Selasa (14/6).

BACA JUGA:  Bill Gates Sarankan Tak Investasi Kripto, Ini Alasannya

Andre menilai, Telkomsel masuk ke bisnis digital dengan cara yang cerdas.

Selain itu, proses investasi juga dijalankan secara benar, telah memenuhi semua ketentuan dan melalui proses persetujuan banyak pihak.

BACA JUGA:  Kripto Jadi Primadona Investasi orang Indonesia

Beberapa pihak tersebut di antaranya SingTel, BUMN Singapura, serta pemilik 35 persen saham Telkomsel.

"Usulan investasi Telkomsel di GOTO diketuai oleh Direksi yang membawahi bisnis digital dalam hal ini Direktur Planning & Transformation yang merupakan perwakilan dari Singtel,” beber Andre.

BACA JUGA:  Indonesia-Bosnia Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan dan Investasi

Selain itu, SingTel juga mengetahui soal komite investasi Telkomsel.

“Komite Investasi Telkomsel juga diketuai oleh perwakilan dari SingTel," kata Andre.

Andre pun menilai tahapan usulan investasi tersebut disetujui oleh seluruh Dewan Direksi melalui mekanisme keputusan kolektif kolegial dalam rapat Direksi Telkomsel.

“Nantinya, dibawa ke rapat Dewan Komisaris Telkomsel yang terdiri dari perwakilan Telkom dan Singtel,” ucapnya.

Menurut Andre, SingTel tidak mungkin memberi persetujuan tanpa GCG dan tanpa ada potensi keuntungan.

“Terakhir baru dimintakan persetujuan investasi ini kepada Dewan Direksi Telkom. Tahapan ini perlu dipahami," pungkas Andre. (*)