Gibran Diminta Setop Bikin Monolog YouTube, Pengamat: Mending Bagi-Bagi Susu

03 Mei 2025 12:20

GenPI.co - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka disarankan untuk fokus membuat aksi nyata menyenangkan masyarakat dibandingkan dengan membikin video monolog di YouTube.

Hal ini diungkapkan pengamat politik Hendri Satrio. 

Dalam cuitannya di platform X pada Senin (28/4), Hendri meminta Gibran menghentikan kebiasaan membuat video monolog di YouTube.

BACA JUGA:  Usulan Pemakzulan Gibran, Arief Poyuono: Harus Ada Alasan Konstitusi

“Saran, mending fokus jadi orang yang menyenangkan daripada monolog,” cuit dia, dikutip dari JPNN.com, Sabtu (3/5).

Pengamat politik yang akrab disapa Hensa ini menilai Gibran yang aktif blusukan dengan membagikan susu dan buku merupakan keputusan tepat. 

BACA JUGA:  Gibran Bahas Bonus Demografi, Pengamat: Hanya Mengulang Ucapan Jokowi

“Sudah benar fokus blusukan bagi-bagi susu dan buku,” kata dia.

Menurut dia, aksi mantan Wali Kota Solo ini meski bersifat sementara, tetapi menyenangkan masyarakat.

BACA JUGA:  Khawatir Gibran Gantikan Prabowo Jadi Presiden, Sutiyoso: Kita Manusia

“Banyak orang yang dibikin senang walau sesaat,” imbuh Hendri.

Hensa menilai pendekatan langsung melalui interaksi dengan masyarakat lebih efektif membangun citra positif daripada monolog virtual.

Akhir-akhir ini Gibran aktif mengunggah video monolog di YouTube.

Dia membahas berbagai isu aktual seperti bonus demografi dan peran anak muda.(jos/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Farida Trisnaningtyas

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co