Presiden Jokowi Titip Pesan Penting ke Polri, Tolong Perhatikan

27 Juli 2022 07:50

GenPI.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Polri mengusut tuntas dalam mengungkap kasus kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo.

Dia meyakini hal itu penting dilakukan agar tidak ada keragu-raguan dari masyarakat terhadap peristiwa tersebut.

Sebab, Polri juga harus bisa menjaga kepercayaan masyarakat.

BACA JUGA:  Usut Kasus Brigadir J, Komnas HAM Akan Cecar Ajudan Ferdy Sambo

"Itu penting untuk agar masyarakat tidak ada keraguan-keraguan terhadap peristiwa yang ada. Ini yang harus dijaga, kepercayaan publik terhadap Polri harus dijaga," tegas Presiden Jokowi di NTT, dikutip dari JPNN.com, Rabu (27/7/2022).

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga menyoroti penemuan rekaman CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo yang baru diumumkan Polri.

BACA JUGA:  Geger, Fadil Imran Terima Suap dari Ferdy Sambo di Wikipedia

Dia berharap Polri tidak lagi menutup-nutupi penyidikan atau temuan dalam kasus yang menewaskan Brigadir J.

"Saya, kan, sudah sampaikan, usut tuntas, buka apa adanya, jangan ada yang ditutup-tutupi, transparan," tutur Presiden Jokowi.

BACA JUGA:  Soroti Kinerja Jokowi, Emrus Sihombing Singgung Jatah Menteri

Sebelumnya, Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo memastikan pihaknya menemukan bukti petunjuk CCTV dalam kasus tewasnya Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Dia menjelaskan, rekaman CCTV tersebut sedang didalami oleh tim laboratorium forensik Polri untuk mengungkap kasus Brigadir J.

"CCTV ini akan didalami oleh tim khusus yang telah dibentuk oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo," tuturnya.(tan/jpnn)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2025 by GenPI.co