Pengamat Mendadak Sebut Partai NasDem Pemberi Harapan Palsu, Duh!

26 Agustus 2022 19:10

GenPI.co - Direktur Eksekutif Kajian Politik Nasional (KPN) Adib Miftahul menilai Partai NasDem sebagai pemberi harapan palsu (PHP).

Dirinya menilai hal tersebut lantaran Ketum Partai NasDem Surya Paloh mengaku melirik Ketua DPR Puan Maharani sebagai calon presiden.

Menurut Adib, harapan palsu itu karena sebelumnya Partai NasDem sudah memunculkan tiga nama calon presiden dalam rakernas.

BACA JUGA:  Peluang duet Puan-Anies ada di Tangan Surya Paloh

Ketiga nama tersebut, yakni Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

"Mengutip pepatah kuno Inggris, dari bibir menuju gelas itu masih banyak hal yang bisa terjadi. Jadi, tandanya politik itu dinamis," kata Adib kepada GenPI.co, Jumat (26/8/2022).

BACA JUGA:  Puan Maharani Bertemu Surya Paloh, Pengamat Singgung Nasib Anies Baswedan

Dirinya juga menduga semua hal yang terjadi di dalam rakernas Partai NasDem masih prematur lantaran belum ada pembahasan soal koalisi.

"Jadi, rakernas Partai NasDem itu hanya tes ombak saja sebenarnya, apalagi ketika memunculkan nama  Anies," ungkapnya.

BACA JUGA:  Surya Paloh Galau Soal Demokrat dan PKS, Kata Pengamat

Selain itu, Adib menilai pernyataan Surya Paloh yang mengatakan banyak hal yang bisa terjadi merupakan PHP tingkat tinggi.

"Oleh sebab itu saya kira 3 nama tersebut di PHP Surya Paloh," kata dia.

Meski demikian, Adib mengakui DNA PDIP dan Partai NasDem hampir sama dan sudah teruji merangkai koalisi hampir 10 tahun dengan mengusung Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Dengan begitu, saya melihat kemungkinan besar 2 partai itu malah bisa bertemu dan berkoalisi," tutur Adib.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co