Pengamat Beber Keuntungan Besar Jika PDIP dan KIB Bergabung di Pilpres 2024

04 Januari 2023 14:40

GenPI.co - Analis politik dan Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago, menilai terdapat banyak keuntungan jika PDIP berkoalisi dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).

Hal tersebut diucapkan untuk menyoroti pernyataan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sedang menunggu partai lain bergabung.

Menurut Arifki, KIB sedang menunggu keputusan PDIP yang belum diasumsikan bergabung dengan koalisi mana pun.

BACA JUGA:  Pengamat Menduga Koalisi Partai Gerindra dan PKB Segera Bubar

"PDIP sangat berpeluang masuk ke KIB lantaran memiliki mesin koalisi yang kuat," ujar Arifki kepada GenPI.co, Rabu (4/1/2023).

Selain itu, PDIP juga punya figur potensial yang jago di survei seperti Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

BACA JUGA:  Pengamat Imbau Sandiaga Uno Gabung ke PPP Sebelum Terlambat

"Ganjar diindikasikan dekat dengan KIB, sehingga komunikasi koalisi lebih cepat cair," ungkapnya.

Arifki menambahkan bergabungnya PDIP dengan KIB akan memberikan keuntungan bagi Pesiden Joko Widodo (Jokowi).

BACA JUGA:  Ganjar Pranowo Disarankan Berlabuh ke KIB, Pengamat Beber Alasannya

"Sebab, bersatunya partai pendukung pemerintah akan melanjutkan agenda Jokowi pada 2024," tegas Arifki.

Dirinya menuturkan bersatunya PDIP dengan KIB akan memperkecil jumlah koalisi politik di Pilpres 2024.

"Dua atau tiga pasang masih mungkin terbentuk. Tetapi koalisi KIB dengan PDIP lebih mudah menggoyahkan partai lain," tandas dia.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co