GenPI.co - 1 Desember merupakan HUT OPM (organisasi yang berjuang memisahkan Papua dari NKRI).
Setiap tahun, selalu saja bertebaran bendera bintang kejora di bumi Papua ini.
Tak hanya Bintang Kejora saja yang selalu menjadi masalah, karena gerombolan tersebut biasanya berkeliling dan meneriakkan Papua merdeka.
BACA JUGA: Ingin Indonesia Disegani Dunia, Menhan Prabowo Lakukan Ini...
Hari ini, semua tampak berubah. Papua sangat terkendali.
Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Papua Irjen Polisi Paulus Waterpauw mengatakan, situasi keamanan di Papua saat ini kondusif, aman dan terkendali.
BACA JUGA: Wamenhan Trenggono Blak-blakan: Pak Prabowo Subianto Kerjanya...
"Tidak ada aktivitas yang menonjol yang terjadi hingga pukul 10.00 WIT," kata Irjen Pol Waterpauw kepada Antara, Minggu (1/12) pagi di Jayapura.
Diakui Kapolda, bahwa pihaknya tidak mengizinkan berbagai bentuk kegiatan masyarakat yang dikemas secara berkelompok-kelompok dalam rangka memperingati 1 Desember yang merupakan HUT OPM (organisasi yang berjuang memisahkan Papua dari NKRI).
BACA JUGA: 7 Anak Muda di Istana, Apa yang Sudah Dilakukan?
Polda Papua mengerahkan 1.300 personel untuk mengamankan 1 Desember.
Sejumlah wilayah menjadi prioritas pengamanan terutama kawasan pegunungan tengah dan wilayah operasi PT Freeport mengingat masih adanya kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang senantiasa mengganggu warga sipil dan aparat keamanan.
BACA JUGA: Asam Lambung Tinggi? Tanpa Obat 5 Makanan Ini Tokcer Meredakannya
Belum lagi dari TNI yang sudah menyebar prajuritnya sebanyak tiga batalyon.
Sementara itu dari pantauan di Kota Jayapura terungkap aktivitas masyarakat berlangsung normal.
BACA JUGA: Ingin Turunkan Berat Badan? Kamu Hanya Perlu 4 Cara Tokcer Ini
Tampaknya, 1 Desember 2019 merupakan hari yang sangat kondusif tanpa ribut lagi masalah Bintang Kejora. Benarkah TNI/Polri berhasil menjinakkan simpatisan OPM ini? ataukah ini bagian dari strategi OPM karena TNI/Polri ada di mana-mana? (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News