Bu Risma Mau Jadi Presiden? Duh, Jauuuhhhhh

25 Juli 2020 18:41

GenPI.co - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini tampaknya bakal sulit menjadi presiden pada 2024.

Sebab, elektabilitas wali kota yang karib disapa Risma tersebut jauh di bawah tokoh-tokoh lain.

BACA JUGA: Prabowo Subianto Gawat, Anies Baswedan Hancur Lebur

Berdasarkan survei yang dilakukan beberapa lembaga, Risma bahkan tidak masuk lima besar tokoh dengan elektabilitas tertinggi.

Misalnya, hasil survei yang dilakukan Y-Publica pada 1-10 Juli 2020. Dalam survei itu, Risma berada di papan bawah.

Wanita asal Kediri, Jawa Timur, itu hanya memiliki elektabilitas sebesar 3,6 persen.

Angka itu hanya naik 0,2 persen dibandingkan survei sebelumnya. Dia masih kalah dibandingkan beberapa tokoh tenar lainnya.

Misalnya, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang berada di posisi pertama dengan elektabilitas 17,3 persen.

Risma juga kalah dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang memiliki elektabilitas 15,2 persen.

Dia pun masih di bawah Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil serta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

Elektabilitas Ridwan mencapai 12,1 persen, sedangkan Anies menembus angka 9,7 persen.

BACA JUGA: Terbukti! Anies Baswedan Makin Susah Jadi Presiden

Survei sendiri dilakukan terhadap 1.200 responden yang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

Responden dipilih secara acak dari survei sebelumnya sejak 2018. Y-Publica melakukan survei melalui sambungan telepon.

Margin of error di kisaran 2,89 persen, sedangkan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen.

Risma juga tercecer dalam survei yang dilakukan Center for Political Communication Studies (CPCS) pada 21-30 Juni 2020.

Dalam survei tersebut, elektabilitas Risma hanya naik dari 2,9 menjadi 3,3 persen.

Dia hanya bersaing ketat dengan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang memiliki elektabilitas 3,4 persen.

Risma lagi-lagi kalah dari Prabowo yang memiliki elektabilitas mencapai 18,4 persen.

Dia pun tertinggal jauh dari Ganjar yang elektabilitasnya dalam survei itu sebesar 13,5 persen.

Risma juga kalah jauh dari Ridwan Kamil yang memiliki elektabilitas mencapai 11,3 persen.

Dia juga harus mengakui keunggulan Anies yang elektabilitasnya mencapai 10,6 persen.

CPCS sendiri melakukan survei terhadap 1.200 responden yang mewakili seluruh provinsi di Indonesia.

BACA JUGAChina Hancurkan Simbol Agama dan Larang Lambang Salib

Survei digelar via sambungan telepon. Responden dipilih secara acak dari survei sebelumnya sejak 2019.

Survei CPCS mempunyai margin of error survei sekitar 2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Ragil Ugeng

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co