Ganjar Pranowo Top, Bisa Bikin Puyeng PDIP dan Megawati 

27 November 2020 07:40

GenPI.co - Pengamat politik Triyono Lukmantoro menilai Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo memiliki kepribadian politik yang melampaui partai pendukungnya yaitu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

"Benar, dulu pada awalnya Pak Ganjar itu kendaraan politiknya adalah PDIP. Tapi seiring dengan kemampuan, prestasi dan makin dekat dengan masyarakat, maka dengan sendirinya identitas Pak Ganjar yang dulu identik dengan PDIP sekarang sudah melebur," beber Triyono pada GenPI.co Kamis (26/11).

BACA JUGA: Fakta Mengejutkan Habib Rizieq Dibongkar Tokoh Senior Ini, Ngeri!

Triyono menjelaskan, bahwa Ganjar bukan lagi sosok dari PDIP tapi sudah menjadi pemimpin Jawa Tengah. 

Menurutnya, Ganjar juga memiliki kesempatan lebih besar daripada Ketua DPR RI Puan Maharani untuk menjadi seorang Presiden.

"Identitas bahwa dia dari partai Banteng Moncong Putih sudah selesai. Sementara kalau Puan kan tidak, ia masih sangat kuat dengan citra dinasti Soekarno dan anak Megawati," ungkap Triyono.

BACA JUGA: Ngeri! Refly Harun Bongkar 4 Kelompok Ingin Berkuasa di Indonesia

Menanggapi soal Puan yang kemungkinan didorong oleh Megawati untuk menjadi calon Presiden. Triyono tak melihat ada hal yang istimewa.

"Saya kira Puan menjadi tidak populer saat-saat ini. Artinya tidak cukup kuat diterima oleh masyarakat," tegasl Triyono.

"Karena memang undang-undang Omnibus Law ini terlanjur dibingkai lebih banyak memberikan beban bagi masyarakat daripada memberi manfaat," tambahnya.

BACA JUGA: Shio Paling Hoki Sedunia, Takdirnya Bakal Kaya Mendadak

Menurut Triyono, Puan menjadi salah satu orang yang paling bertanggung jawab dalam Omnibus Law. 

Sebab, ia merupakan Ketua DPR RI yang seharusnya menjaga lalu lintas persidangan, menyatakan persidangan dimulai, selesai, sampai pada akhirnya disahkan.

"Saya kira dengan kondisi seperti ini, Puan tidak cukup populer dan saya kira prestasi dia sebagai Menteri juga tidak diketahui sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia," kata Triyono.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Tommy Ardyan Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co