GenPI.co - Beredar kabar buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Harun Masiku meninggal dunia. Kabar itu disampaikan oleh Koordinator Masyarakat Anti Korupsi Indonesia (MAKI), Boyamin Saiman.
Boyamin mengaku mendapat data dari pensiunan intelijen menyebutkan mantan politiksu PDIP itu telah meningga dunia.
BACA JUGA: Top Banget, Pengamat Kepolisian Skakmat Komnas HAM, Gagal Fokus
Menanggapi itu, Plh Deputi Penindakan KPK Setyo Budiyanto menegaskan bahwa saat ini belum mendapatkan informasi bahwa Harun Masiku telah meninggal dunia.
"Terkait meninggal dunia atau tidak selama kami tidak melihat jenazahnya di mana, makamnya di mana, kuburannya di mana, maka kami menganggap yang bersangkutan saat ini statusnya masih hidup," kata Setyo Budiyanto di Gedung KPK, Jakarta, Minggu (10/1).
Oleh karena itu, kata dia, KPK menganggap belum tertangkapnya Harun sebagai utang yang harus dibayar sesegera mungkin oleh para penyidik KPK.
"Itu adalah upaya yang akan dilakukan oleh para penyidik untuk berusaha mencari, menelusuri keberadaan dari HM ini," ujarnya.
Menurut Setyo, hingga saat ini telah dilakukan upaya untuk menangkap tersangka HM melalui koordinasi dengan pihak Bareskrim Polri dan melakukan pemantauan/monitoring keberadaan tersangka.
BACA JUGA: Pilkada DKI 2022, Bisa Saja Anies Baswedan Lawan Riza Patria
Sebelumnya, KPK pernah mendapat informasi keberadaan Harun Masiku, di daerah Jakarta Selatan pada awal Desember 2020. Namun, saat dicek informasi tersebut tidak menemukan keberadaan Harun Masiku. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News