GenPI.co - Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni mengatakan bahwa tidak ada motif politik di balik pemasangan baliho bertuliskan “Mimpi Jadi__ (isi sendiri) mumpung mimpi gratis, nggak bayar".
Baliho tersebut terpampang di 16 titik jalan utama DKI Jakarta, mulai dari Jalan Asia Afrika hingga jalan menuju Bandara Soekarno-Hatta.
BACA JUGA: Hidayat Nur Wahid Sindir Risma, Isinya Keras Banget
"Nggak ada politik-politiknya. Lihat saja, bahkan balihonya nggak ada lambang partai, nggak ada lambang DPR," kata Sahroni kepada wartawan di Jakarta, Senin (11/1).
Politikus NasDem itu juga menolak asumsi bahwa pesan baliho tersebut bertujuan mendongkel peluangnya agar bisa maju sebagai presiden pada Pemilu 2024.
Sejak muda, Sahroni adalah seorang pemimpi dan tidak ingin melarang orang lain untuk bermimpi.
Ia mengatakan bahwa mimpi yang tinggi mampu memberinya motivasi yang kuat untuk bekerja keras.
Jika dahulu hanya seorang sopir, mimpi membawa Sahroni berhijrah untuk meraih apa yang dicapai sekarang.
Menanggapi munculnya baliho, Sahroni menegaskan kembali bahwa tak ada tujuan apa pun dari baliho tersebut selain untuk memotivasi kaum muda yang lain untuk berani bermimpi seperti dirinya dahulu.
"Ya, kan saya ini cuma sopir dulunya. Gembel banget, nggak punya apa-apa, namun benar-benar dengan kerja keras, saya akhirnya bisa seperti sekarang," kata crazy rich Tanjung Priok ini.
BACA JUGA: Politikus PDIP Laporkan Fadli Zon ke MKD, Jleb Banget
"Itu membuktikan bahwa apa pun latar belakang kita, selama kita mau berjuang, kesuksesan itu bisa diraih," imbuh Sahroni. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News